Calon jamaah haji saat pamit pada Bupati Banyumas Achmad Husein, Foto: dixky/bangsaonline.com
BANYUMAS, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 865 Calon Jamaah Haji (Calhaj) asal Kabupaten Banyumas, pamitan ke Bupati di Pendopo Si panji, Rabu (3/8). Acara pamitan Calon Jamaah Haji Tahun 1437 H/2016 dihadiri oleh jajaran Forkompinda Kabupaten Banyumas, Kepala Dinas/Instansi terkait, Camat se Kabupaten Banyumas, Pimpinan perbankan lokasi penyetor ONH, Kepala KUA, pengurus IPHI, pengurus KBIH, TPHI, TPHA, TKHI, TKHD dan seluruh Calhaj.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas selaku pengangungjawab penyelenggaraan haji Drs. Bambang Sucipto melaporkan 865 Calhaj Kabupaten Banyumas akan dibagi menjadi 2 Gelombang. Gelombang 1 terdiri 2 kloter yaitu Kloter 10 dan 11, masing-masing 355 Jamaah, dan Gelombang 2 juga 2 yaitu Kloter 52 sebanyak 92 Jamaah dan Kloter 53 sebanyak 126 jamaah.
Baca Juga: Demi Ibadah ke Makkah, Ibu di Jombang Daftar Umroh Pakai Uang Koin
“Kloter 10 menurut rencana akan diberangkatkan dari Purwokerto pada hari Kamis 11 Agustus 2016 Jam 19.00 WIB, dan Kloter 12 akan berangkat Hari Jum’at 12 Agustus 2016 jam 10 pagi,” katanya.
Gelombang II terdiri 2 kloter yakni kloter 52 dan kloter 53. Kloter 52 sebanyak 29 jamaah akan berangkat tanggal 28 Agustus 2016 jam 12 siang bergabung dengan jamaah dari Kota Pekalongan. “Sedangkan Kloter 53 sebanyak 126 jamaah akan berangkat jam 5 sore bergabung dengan jamaah Purbalingga, Cilacap dan Banjarnegara,” tambah Bambang.
Untuk calon haji tertua pada tahun 2016 ini berumur 88 tahun atas nama Madkusin bin Sanmarna asal Desa Wlahar Kulon Kecamatan Patikraja dan Calhaj termuda berusia 31 tahun atas nama Rizki Arista dari Kelurahan Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan.
Baca Juga: Kenapa Malaikat Jibril Kirim Salam ke Sayyidah Khadijah, Tebersit saat Khofifah Ziarah ke Ma'la
Dalam sambutannya Bupati Achmad Husein mengatakan, Calhaj adalah orang-orang yang terpilih oleh Allah SWT untuk memenuhi panggilanNya. Untuk itu harus disukuri dan dilaksanakan dengan ikhlas dan sebaik baiknya. “Satu hal harus diyakini bahwa keberangkatan haji adalah panggilan dari Allah SWT, oleh karenanya, bapak, ibu, saudara jamaah calon haji patut bersyukur karena telah mendapat kesempatan untuk memenuhi panggilan Allah untuk menunaikan ibadah haji tahun ini, sementara daftar tunggu keberangkatan jamaah calon haji sangat panjang bahkan sudah sampai tahun 2030,” katanya.
Bupati memberi resep kunci keberhasilan dalam menjalankan ibadah haji adalah iklas, sabar, sabar dan sabar. “Jadilah bapak Ibu haji plus artinya selain menjalankan ibadah ditambah menolong sesama jamaah terutama yang tua-tua” pesannya.
Bupati berpesan para calhaj hendaknya selalu menjaga kesehatan karena cuaca di Makah berbeda dengan di Banyumas. Selain itu harus taati peraturan, jalankan rukun dan sunah dengan sebaik-baiknya, jagalah persatuan dan kesatuan yaitu rukun, guyub antar sesama jamaah haji di Indonesia dan kalau ada permasalahan koordinasikan dengan petugas dan jangan malu.
Baca Juga: Kiai Asep Pimpin Istighatsah Temu NU se-Dunia di Makkah, Dihadiri 2.000 Warga NU
“Banyaklah minum air, tetapi jangan minum es karena akan mengakibatkan terganggunya kesehatan. Kami berdoa kepada bapak ibu semua agar dapat melaksanakan syarat dan rukun haji, semua sehat, kembali pulang dengan selamat. Doakan kami dan masyarakat Banyumas agar diberi kekuatan dan menjadikan Banyumas majadi lebih baik, lebih makmur dan sejahtera, Betrer Banyumas” pinta Bupati.(Dik)
0eae08fc-29dc-468e-bc89-5d4d3f12515b .jpg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
