TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Puluhan anak remaja menangis di depan petugas kepolisian Trenggalek. Itu karena handphone yang ada disaku mereka diembat copet. Peristiwa copet hp ini terjadi saat gelaran karnaval inbox SCTV di Alun-alun kota Trenggalek, Sabtu (6/8).
Para korban copet itu di antaranya Sela Anjani asal Desa Krandegan Kecamatam Gandusari, Natasha asal Kelurahan Kelutan Kecamatan Trenggalek serta Raffin Aula Rachman Hermawan asal Desa Wonoanti Kecamatan Gandusari.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
Sementara harga Hp milik Sela Anjani menurut pengakuannya Rp 6 juta, begitu pula Hp milik Raffin seharga Rp 3,5 juta dan selanjutnya Hp milik Natash Rp 1,5 juta.
Menurut pengakuan Sela Anjani saat dikonfirmasi di sela-sela acara inbox SCTV, saat itu dirinya ada di depan panggung dan berdesak-desakan. Hp-nya dia simpan di saku celana bagian depan. Dia sebenarnya terasa bila ada tangan yang mengambil hp dari saku depan celana saya.
"Namun karena banyaknya orang yang berdesak-desakan, saya tidak tahu siapa yang mengambil hp saya," kata Sela, siswi SMP sembari mengusap air matanya karena takut nantinya dimarahi orang tuanya.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Sementara pengakuan Raffin dan Ogy sama seperti Sela. Keduanya mengaku menyimpan handphone di saku celana bagian depan. Namun lantaran cepatnya tangan copet mengambil hp di saku celana mereka berdua, membuat kedua bocah ingusan ini tak merasa bila handphone miliknya telah raib.
(BACA: Karnaval Inbox di Trenggalek: Penonton Membludak, Jukir dan Pedagang Asongan Ketiban Rezeki)
Seorang wanita yang diduga sebagai copet hp di acara inbox SCTV berhasil ditangkap petugas kepolisian di lokasi kejadian. Menurut pengakuan petugas Polres di lapangan, pelaku saat tertangkap tidak membawa KTP.
Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Trenggalek Buka TMMD Ke-120
Namun, pelaku sempat mengatakan pada petugas bahwa pelaku memiliki nama Siti asal Pasuruan. Pelaku langsung digelandang oleh petugas ke kantor polres Trenggalek guna penyelidikan lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News