TUBAN, BANGSAONLINE.com - Lubang besar menganga di jalan poros kecamatan yang berada di Desa Wukiharjo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban. Lubang itu menganga dengan kedalaman sekitar 50cm dan berdiameter satu meter lebih.
Informasi yang berhasil dihimpun, jalan penghubung Kecamatan Parengan-Montong tersebut sudah rusak parah sejak setahun yang lalu. “Sampun tahun ndaene mas radosan niku rusak (sudah setahun yang lalu mas jalan itu rusak),” kata Sukardi (63) warga Wukiharjo kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (1/8) yang sawahnya tidak jauh dari jalan lubang itu.
Baca Juga: Ini Kata Komisi I DPRD Tuban saat Tinjau Jalan Desa Leran Wetan yang Rusak Akibat Kendaraan Tambang
Kata dia, jika kondisi gelap dan malam hari jalan tersebut sangat membahayakan penggguna jalan karena minim penerangan. Terutama bagi yang tidak paham jalur bisa-bisa motor dan mobilnya terperosok di lubang itu.
“Nek dalu merawasi, nek mboten ngertos radosane (kalau malam sangat membahayakan, kalau tidak mengetahui jalannya),” tambah petani bertubuh krempeng tersebut.
Petani lain, Kaeri (52), warga Wukiharjo menceritakan, dulu pemborong jalan poros kecamatan sudah diingatkan oleh petani, agar pembangunan jalan disertai pembuatan drainase. Pasalnya, jalan itu gampang rusak karena setiap musim penghujan jadi langganan banjir akibat kiriman air dari pegunungan.
Baca Juga: Protes Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Senori Tuban Tanam Puluhan Pohon Pisang di Tengah Jalan
“Jalan ini sering banjir, batu-batu pada ikut terbawa arus. Ya maklum karena alasnya sudah pada gundul,” ucap Kaeri.
“Ya mungkin tidak dibenahi karena jalur ini jauh dari pusat kecamatan. Coba kalau dekat dengan kantor kecamatan pasti akan dibenahi. Padahal jalan ini baru saja diperbaiki. Tapi sudah rusak lagi,” imbuh Kaeri.
Kaeri berharap, pemkab Tuban segera memperbaiki jalan yang rusak dan berlubang tersebut. Jika tidak ada anggaran perbaikan minimal memberi tanda peringatan, agar pengendara jalan bisa berhati-hati.
Baca Juga: Cegah Laka Lantas, Biker Tuban Bersama Satlantas Bersihkan Tumpahan Cor dan Beri Tanda Jalan Rusak
“Semoga pembenahan berikutnya ada drainasenya, agar tidak rusak lagi. Sebab, kondisi jalannya itu berupa tanjakan,” terangnya.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tuban, Choliq Qunaisih saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com berjanji akan segera berkoordinasi dengan UPTD dan Kabid Jalan. "Ya mas, nanti saya kabari setelah saya konfirmasi dengan UPTD dan Kabid Jalan," ujar Choliq melalui pesan singkat. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News