TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Gempa berkekuatan 5,0 skala Richter terjadi di laut barat daya Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Sabtu, 10 September 2016.
Informasi yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui layanan SMS center menyebutkan gempa dengan kekuatan magnitudo 5,0 SR terjadi pukul 09.49.55 WIB dan 09.49.57, berlokasi di titik ordinat 9.82 Lintang Selatan, 111.68 Bujur Timur, atau sekitar 192 kilometer barat daya Trenggalek dan berkedalaman 29 kilometer.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
Tidak ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat gempa tersebut. Sejumlah pihak di pesisir Trenggalek mengaku tidak merasakan dampak gempa, meski berkekuatan magnitudo cukup besar.
"Tidak ada kepanikan di sini. Kami juga tidak terlalu merasakan dampak gempa," kata Kepala Kepolisian Sektor Panggul AKP Wajib Santoso sebagaimana dikutip dari antara.
Wajib mengatakan dia bersama semua anggota Kepolisian berada di Mapolsek Panggul. Namun mereka tidak merasakan tanda-tanda gempa sebagaimana diumumkan BMKG melalui pesan pendek dan tersebar di sejumlah jejaring sosial.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
"Kami langsung pantau di pesisir selatan Kecamatan Panggul, dan semua berjalan normal seperti biasa. Hanya, sempat ada insiden pikap milik penambang pasir terjebak di tengah sungai yang debit airnya meningkat cepat akibat hujan deras di wilayah hulu," ujar Wajib.
Hal yang sama juga diungkapkan perangkat Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Anjar Priadi. Ia mengaku tidak merasakan gempa sama sekali. Anjar juga menerima pesan langsung dari SMS center BMKG yang menginformasikan gempa berskala 5.0 SR di barat daya Trenggalek. Namun aktivitas nelayan di sekitar Pelabuhan Prigi tetap berjalan normal.
"Barusan menghubungi beberapa teman nelayan di sekitar Pelabuhan Prigi dan tidak ada kepanikan ataupun merasakan dampak gempa," tutur Anjar.
Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Trenggalek Buka TMMD Ke-120
Adhar Muttaqin, warga yang tinggal di pusat Kota Trenggalek, mengkonfirmasi bahwa situasi di wilayah Kota Trenggalek aman terkendali dan juga tidak sampai terjadi kepanikan, meski sebagian warga merasakan dampak gempa."Situasi Trenggalek mandali (aman terkendali)," ujar Adhar.(tmp/ant)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News