SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Diduga karena kondisi gedung rapuh dan miring akibat struktur tanah yang rentan, ruang kelas SMP Negeri 2 Robatal, Kecamatan Robatal, ambruk kemarin.
Beruntung saat kejadian ruang kelas sudah tak digunakan kegiatan mengajar, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Ruang kelas memang tidak ditempati selama dua bulan terakhir. Dugaan kuat ambruknya atap bangunan kelas tersebut karena adanya pergeseran tanah.
Baca Juga: Proyek Irigasi P3-TGAI Desa Bringin Sampang Masuk Tahap Pengerjaan, Diduga Tak Sesuai Perencanaan
“Karena khawatir, sejak dua bulan terakhir ruang kelas tersebut sudah tidak ditempati lagi. Hal itu untuk menjaga kemungkinan robohnya gedung tersebut," jelas Kepala Sekolah SMPN 2 Robatal, Maryamin.
Diakui oleh Kepsek SMPN 2 Robatal ini, kondisi gedung sekolah tersebut sudah miring seperti mau roboh. Padahal tahun 2013, sudah pernah direhab sedang, namun bagian kusen dan atapnya saja.
"Nah, pas sore harinya, ternyata benari-benar roboh dan ambruk. Untungnya, para siswa selamat semua," katanya.
Baca Juga: Polda Jatim Kembali Periksa 12 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Proyek Lapen Sampang
Dengan kejadian itu, lanjut Maryamin, pihaknya akan segera melaporkan peristiwa tersebut kepada Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang agar segera dilakukan perbaikan.
Untuk sementara waktu sebagian siswa yang mengikuti KBM terpaksa dipindah di ruang laboratorium sekolah, sambil menunggu proses perbaikan. (hri/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News