Komisi C DPRD Gresik bakal Panggil Pelaksana Proyek Box Culvert

Komisi C DPRD Gresik bakal Panggil Pelaksana Proyek Box Culvert Anggota Komisi C, Mustajab

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Keberadaan proyek box culvert di depan kantor Pemkab Gresik yang pelaksananya dianggap selintutan, kian mendapatkan sorotan tajam DPRD Gresik.

Komisi C yang membidangi pembangunan, siap memanggil pelaksana proyek, CV. Citra Mandiri, konsultan pengawas, dan DPU (Dinas Pekerjaan Umum) Pemkab Gresik, selaku penanggungjawab kegiatan. "Kami akan agendakan panggil mereka untuk hearing (dengar pendapat)," kata Anggota Komisi C DPRD Gresik, Mustajab, Sabtu (17/9).

Baca Juga: Jaga Ketersediaan Air, JITUT di Desa Pandu Gresik Direvitalisasi

Menurut dia, pemanggilan pihak-pihak terkait untuk mempertanyakan keberadaan proyek box culvert di depan kantor Pemkab Gresik yang menelan anggaran dari APBD (Anggaran Penapatan dan Belanja Daerah) tahun 2016 sebesar Rp 1,5 miliar lebih tersebut. "Komisi C akan mencecar soal keberadaan proyek tersebut," jelas politisi senior PAN Gresik asal Kecamatan Sidayu ini.

Saat ini Komisi C, lanjut Mustajab, tengah mencium bau tidak sedap terkait pelaksanaan proyek box culvert, sehingga pelaksanaannya terkesan selintutan. Sebagai bukti, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto kabarnya telah berkali-kali meminta agar proyek box culvert dibongkar karena tidak baiknya pengerjaan.

Kemudian, soal pemasangan papa nama proyek yang disembunyikan. Sehingga, masyarakat susah mengontrol. Juga pada papan nama proyek tidak ditulis nilai kontrak proyek. "Ada tengarai pelaksana sengaja tidak memampangkan nilai kontrak proyek Rp 1,5 miliar untuk mengelabui pengawasan DPRD dan masyarakat," terang anggota FPAN DPRD Gresik ini.

Baca Juga: Pembangunan TPST Ditolak Warga Sidomukti, Dewan Panggil Kepala DLH Gresik

Kondisi tersebut, tambah Mustajab patut dicurigai. Apalagi, kabarnya pihak DPU sebelum proyek dikerjakan sudah meminta agar papan nama proyek dengan isi komplit dipasang secara jelas dan diletakkan di tempat yang bisa dengan mudah dilihat oleh masyarakat.

Mustajab menyatakan, pihaknya akan menyelidiki mengapa nilai anggaran tidak dicantumkan di papan proyek. "Nanti akan kita lihat RAB (rencana anggaran dan belanja) maupun spek (spesifiksi)-nya. Pasti, pasti kalau ada kecurangan akan terbongkar," pungkas Mustajab.

Sebelumnya, masyarakat menuding proyek box culvert di depan kantor Pemkab Gresik selintutan. Sebab, pelaksana proyek tidak menaati ketentuan yang berlaku. Sebagai bukti, pelakasana proyek tidak mencantumkan pagu (nilai) kontrak proyek drainase tersebut. Padahal itu sifatnya harus agar masyarakat luas mengetahui keberadaan proyek tersebut dan membantu mengawasinya.

Baca Juga: Kerusakan Jalan Banjarsari-Kedanyang Akhirnya Diperbaiki

Di papan nama proyek tersebut hanya tertulis, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bidang Permukiman dan Air Bersih.

Lalu di bawahnya tertulis:

Program: Pembangunan saluran drainase gorong-gorong.

Baca Juga: Jembatan Tenggor Mandek, Anggota DPRD Gresik: Kadis PU Jangan Mau Didikte Kontraktor, Harus Tegas

Kegiatan: Peningkatan saluran drainase kantor Bupati Gresik.

Lokasi: Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik.

Tahun anggaran 2016

Baca Juga: Warga Tenggor Gresik Demo Proyek Jembatan Mandek, ini Jawaban Kabid Bina Marga

Jangka waktu: 150 hari kalender

Nomor kontrak: 766/343/PAB/43751/2016

Pelaksana: CV. Citra Mandiri

Baca Juga: Menteri ESDM Pastikan Smelter Freeport Siap Beroperasi Juni 2024

Papan nama proyek tersebut ada indikasi sengaja tidak ditulis berapa pagu anggarannya untuk mengelabui masyarakat.

Ironisnya lagi, papan nama proyek tersebut diletakkan di tempat tersembunyi. Yakni, di belakang gerbang pintu masuk kantor Pemkab Gresik. Seolah-olah sengaja disembunyikan untuk mengelabuhi masyarakat

"Tindakan itu jelas salah dan melanggar. Sebab, berdasarkan ketentuannya nilai proyek harus dicantumkan dalam papan nama," kata pejabat di lingkup Pemkab Gresik, Kamis(15/9). (hud/rev)

Baca Juga: Proyek Gedung Rawat Jalan Terpadu dan Diagnostic Center RSUD Ibnu Sina Gresik Tahap I Rampung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO