Antisipasi Penyakit, Pemkab Trenggalek Beri Kaporit ke Sumur Warga Terdampak Banjir

Antisipasi Penyakit, Pemkab Trenggalek Beri Kaporit ke Sumur Warga Terdampak Banjir Pemberian kaporit ke sumur warga oleh petugas Dinkes di kecamatan Pogalan. foto: HERMAN S/ BANGSAONLINE

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Guna mengantisipasi penyebaran penyakit muntaber, diare dan gatal-gatal bagi warga terdampak banjir di kecamatan Pogalan, Camat Pogalan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan memberikan kaporit ke dalam sumur warga serta pembersih lantai secara cuma cuma.

Sasaran pemberian bantuan ini diberikan pada tujuh dusun yang berada di tiga desa yakni desa Wonocoyo, Ngadirenggo dan Ngetal. Sementara dusun dimaksud meliputi Dusun Bendil, Blengok, Karang tengah yang berada di Desa Wonocoyo. Selanjutnya Dusun Grojogan, Ngrayung, Wadi masuk wilayah Desa Ngadirenggo dan yang terakhir Dusun Jati Sari di Desa Ngetal.

Baca Juga: Pjs Bupati Trenggalek Tinjau Gudang Bulog

"Pemberian kaporit ke sumur warga dimaksudkan agar air sumur warga kembali steril dari bakteri penyakit. Sebab saat banjir yang lalu, ketinggian air di kantong kantong banjir tersebut hampir dua meter dan air sungai masuk ke sumur warga," ungkap Camat Pogalan Puguh Supardijanto saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.

Masih menurut Puguh, saat ini petugas gabungan baik dari kecamatan maupun Dinas Kesehatan mendatangi satu per satu ke sumur warga. Diharapkan dengan adanya pemberian bantuan kaporit dan pembersih lantai, masyarakat bisa hidup sehat seperti semula.

Disinggung mengenai berapa jumlah total kerugian akibat bencana banjir di kecamatan Pogalan, Puguh belum bisa memberikan keterangan. Pasalnya para petugas kecamatan saat ini sedang melakukan assessment di lapangan. "Kemungkinan besok seluruh data kerugian akibat banjir bisa kita sampaikan," terangnya. (man/rev)

Baca Juga: Pemkab Trenggalek Raih Predikat III Pelaporan Aksi HAM 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO