LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Setelah ditutup selama tiga bulan, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) akhirnya membuka kembali jalur pendakian Gunung Semeru, di Desa Ranupane, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
Dari surat pengumuman bernomor PG.02/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/4/2017 yang diterima media ini, pembukaan jalur gunung dengan ketinggian 3.670 mdpl itu, terhitung mulai Rabu (05/04).
Baca Juga: Pramuka Lumajang Buka Suara Usai Nama Baiknya Dicatut Thoriq Soal Pengelolaan Donasi Semeru
Pembukaan jalur gunung tertinggi di Jawa ini, kata Kepala Balai Besar TNBTS Ir John Kenedle MM ditetapkan setelah memperbaiki ekosistem di sepanjang jalur pendakian.
Meski sudah resmi dibuka, para pendaki diminta untuk melakukan pendakian batas aman di pos Kalimati. Hal ini, lanjut dia, berdasarkan imbauan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
"Para pendaki hanya diperbolehkan sampai Pos Kalimati, karena dikawatirkan material di Gunung Semeru berguguran ke bawah," pungkasnya. (ron/rus)
Baca Juga: Kamis Pagi ini, Gunung Semeru Alami Erupsi Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News