PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Suasana berbeda di Rumah tahanan (Rutan) Bangil – Kabupaten Pasuruan pada Kamis (20/04) dibanding hari-hari biasa. Suasana kalimat toyibah serta bacaan Alquran berkumandang di ruang aula saja pagi hari. Hari itu memang sedang ada kegiatan khotmil Quran yang di lakukan warga binaan dalam rangkaian memperingati hari Pemasyarakatan ke-53.
Kegiatan ngaji bareng di ruang aula Rutan Bangil dan rutan seluruh Indonesia dalam rangka mengerjar rekor muri tersebut diikuti 429 warga binaan. Kegiatan berjalan dengan penuh kekusyukan, mereka mengaji 30 juz yang di lakukan secara bergantian. Meski latar belakang kasus alami mereka berbada beda tapi tak terlihat canggung dalam kegiatan keagamaan.
Baca Juga: Ratusan Warga Binaan Lapas Pasuruan Gunakan Hak Suara di Pilkada 2024
Giat ngaji massal itu dilangsungkan sekitar pukul 08.00. Sejumlah pejabat turut menyaksikan jalannya kegiatan. Tak hanya jajaran pimpinan Rutan Bangil tetapi juga, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf dan sejumlah pejabat forpimda.
Kepala Rutan Bangil, Wahyu Indarto yang di konfirmasi mengutarakan, giat khatamul Quran ini merupakan rangakaian HUT Pemsyarakatan ke-53. Ngaji massal tersebut, tidak hanya dilakukan di Rutan Bangil, tetapi di seluruh Rutan dan Lapas di Indonesia.
Baca Juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-96, Kepala Pengamanan Lapas Pasuruan Pimpin Upacara
"Kegiatan ini mencetak rekor muri. Karena dilakukan serentak baik di Rutan ataupun Lapas se Indonesia," terang dia.
Ditambahkan, giat tersebut bukan semata-mata untuk mengincar rekor muri. Tujuannya lainnya, mengajak para napi tersebut secara bersama-sama mengkhatamkan 30 juz Alquran. Dengan harapan setelah bebas, mereka bisa meningkatkan ketaqwaan dan keimanan dan tidak terjerumus pada perilaku yang sama.
"Tujuannya interopeksi diri, diharapkan setelah bebas mereka bisa diterima kembali oleh masyarakat, ketika sudah keluar dari sini,"ujar dia.
Baca Juga: Sidak di Lapas Pasuruan, Herry Azhari Tegaskan 3 Kunci untuk Majunya Pemasyarakatan
Disampaikan Wahyu, dalam rangkaian HUT pemasyarakatan ke-53 tersebut, Rutan Bangil memang memiliki seabrek kegiatan. Mulai dari lomba olah raga, bersih-bersih alun-alun, khatam quran dan sejumlah kegiatan lainnya.
Kegiatan itu pun mendapat respon yang cukup baik dari Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf. Ia berharap, kegiatan serupa bisa ditingkatkan sehingga Rutan Bangil bukan hanya menjadi tempat untuk para tahanan tetapi juga wadah untuk pembinaan. (bib/par/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News