Bikin Resah Pengunjung, Satpol PP Trenggalek Ringkus Pengamen di Alun-alun

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Seorang pengamen jalanan yang kerap membuat resah pengunjung alun-alun diamankan Satpol PP Kabupaten Trenggalek, Selasa (25/4) malam.

"Benar, tim kami mengamankan seorang pengamen tanpa identitas yang sering membuat resah pengunjung di Alun-alun Trenggalek. Setelah kami amankan, selanjutnya kami serahkan pada Kasat Binmas Polres Trenggalek," ujar Ulang Setyadi, Kepala Satpol PP Trenggalek, Rabu (26/4).

Ulang menegaskan, pengamen tanpa identitas ini pernah diamankan oleh jajaran di bawahnya di daerah Kampak. Saat ditangkap, pelaku mengaku berasal dari Ponorogo. Namun saat ditangkap kali kedua di Alun-alun Trenggalek mengaku berasal dari Kediri.

Penangkapan berawal saat pelaku mengamen, dan kebetulan saat itu ada petugas Satpol PP yang berpakaian preman yang sedang bersantai di Alun-alun bersama anak dan istri. Pelaku diberi tahu oleh petugas Satpol PP tersebut bahwa mengamen di alun alun tidak dibolehkan. Sontak pelaku langsung naik pitam.

"Siapa yang berani melarang saya ngamen di Alun-alun, apakah Bupati atau polisi," kata Ulang menirukan umpatan pelaku.

Pelaku menantang petugas untuk bertengkar, namun petugas tidak meladeni. Kemudian petugas terus menguntit gerak gerik pelaku selama mengamen di Alun-alun. Ternyata benar, saat pelaku mengamen dan tidak diberi uang, pelaku kemudian marah dan memaki-maki.

"Saat itu, istri petugas Satpol PP menghubungi istri saya lewat WhatsApp. Istri saya selanjutnya menghubungi saya. Seketika itu pula saya perintahkan lima anggota jajaran Pol PP untuk mengamankan pelaku," terang Ulang.

Dengan kejadian itu, Ulang berjanji akan melakukan pantauan secara intensif di Alun-alun Trenggalek terutama pada petang hingga malam hari. (man/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News