BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kepolisian Resort (Polres) Bojonegoro menyita ratusan sepeda motor milik suporter Persibo Bojonegoro, Sabtu malam (17/6). Penyitaan itu dilakukan setelah para pemilik diketahui tidak membawa kelengkapan surat kendaraan. Ada sebanyak 147 motor bodong yang diamankan polisi.
"Seluruh barang bukti sepeda motor kita tahan selama satu bulan," ungkap Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro usai pertandingan Persibo melawan Timnas Indonesia di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro, Sabtu malam (17/6).
Baca Juga: Anniversary 97, Persebaya Undang Persibo di GBT, Eko Setyawan: Kita Bawa Pemain Baru
Pemilik ratusan motor tersebut dirazia di jalan Veteran. Motor yang ditahan itu karena pemiliknya tidak bisa menunjukkan kelengkapan surat kendaraan seperti STNK dan SIM. "Juga tidak mengenakan helm serta sepeda motornya tidak sesuai spesifikasi laik jalan atau dimodifikasi," paparnya.
Lanjut dia, selain motor bodong, sejumlah sepeda motor juga diamankan karena pemiliknya ugal-ugalan di jalan. Mereka diketahui mengganggu pengendara lain serta merusak mobil dengan cara memukul kaca dengan kayu.
Untuk mengambil motornya, dijelaskan Kapolres, pemilik harus membawa onderdil original pabrik untuk dipasang di kantor Satlantas Polres Bojonegoro. Selain juga harus menunjukkan kelengkapan surat tanda nomor kendaraan atau STNK.
Baca Juga: Menang Tipis 0-1 atas Pekanbaru, Persibo Bojonegoro Lolos ke Liga 2
"Kita juga menilang sebanyak 78 sepeda motor (tilang STNK,red)," imbuhnya.
Seperti diketahui, sekitar 15 ribu penonton hadir di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro untuk menyaksikan laga persahabatan Timnas Indonesia U-19 melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro. Pertandingan itu berakhir dengan skor imbang 1-1. Gol Persibo dicetak M Nugroho Fathur, sedangkan gol balasan Timnas dicetak pemain kelahiran Bojonegoro, Hanis Sanghara Putra. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News