KOTA BLITAR, BANGSAONLINE.com - Para guru serta siswa SMA Negeri 1 Kota Blitar menggelar nonton bareng (Nobar) upacara peringatan HUT RI ke 72 di Istana Negara. Bukan tanpa alasan, mereka menggelar Nobar lantaran ingin menyaksikan penampilan salah satu siswinya, Fariza Putri Sasabila (16), yang menjadi pasukan pengibar bendera dan dipercaya menjadi pembawa baki bendera. Lewat layar televisi, acara Nobar tersebut mereka lakukan setelah upacara bendera di halaman sekolah.
Humas SMAN 1 Kota Blitar, Tri Hartatik mengatakan sebelumnya tidak ada rencana Nobar upacara bendera di Istana Negara. Karena sebelumnya pihak sekolah belum mengetahui jika Fariza Putri Salsabila bakal membawa baki bendera.
Baca Juga: Peringati HUT RI ke-79, Dinas Pendidikan Jawa Timur Gelar Jalan Sehat
"Pihak sekolah sebelumnya belum mengetahui jika Fariza yang bawa baki bendera, setelah tahu kita langsung berinisiatif untuk menggelar Nobar," ungkapnya kepada wartawan, Kamis (17/8).
Tri Hartatik menjelaskan, untuk menjadi Paskibra tingkat nasional, Fariza harus ikut seleksi dulu di tingkat Kota Blitar. Setelah lolos seleksi di tingkat kota, Fariza ikut seleksi di tingkat Jatim. Fariza lolos seleksi di tingkat provinsi dan mewakili Jatim di tingkat nasional.
Siswi kelas 11 IPS 3 putri kedua pasangan Rudy Hendratmo dan Ary Irawati warga jalan Semeru Kota Blitar ini, dikenal sebagai siswi yang supel, periang, dan cerdas. Dia juga tergolong siswi yang memiliki disiplin tinggi. Sejak masuk di SMAN 1, dia langsung ikut ekstrakurikuler paskibra. "Sejak masuk ke SMAN 1 memang sudah masuk ekstrakurikuler paskibraka, dan anaknya memang disiplin," imbuhnya.
Baca Juga: Ribuan Peserta Hadiri Jalan Sehat HUT ke-10 BANGSAONLINE
Hal senada diungkapkan teman-teman Fariza di SMAN 1 Kota Blitar. Seperti diungkapkan Darwis Nafi, siswa kelas 12 IPA 7 SMAN 1 Kota Blitar. Darwis merupakan senior Fariza di ekstrakurikuler paskibra di sekolah. Menurut Darwis, Fariza merupakan sosok yang pandai bergaul. "Anaknya memang pandai bergaul, sama siapa pun akrab tak terkecuali teman-teman ekstrakurikuler Paskibraka," titur Darwis.
Tri Hartatik menambahkan, siswa SMAN 1 Kota Blitar memang sudah langganan mewakili Jatim menjadi paskibra tingkat nasional. Sebelum Fariza, juga ada beberapa siswa yang terpilih menjadi paskibra tingkat nasional. Tetapi, kali ini lebih spesial, karena Fariza terpilih menjadi pembawa baki bendera merah putih.
"Tahun 2003 lalu ada juga siswa kami namanya Vera Andi yang juga terpilih menjadi salah satu Paskibraka di Istana negara," pungkasnya. (blt1/tri/rev)
Baca Juga: Kenakan Pakaian Adat Sulsel, Menteri AHY Hadiri Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di IKN
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News