Kesbangpol Gresik Tegaskan Belum Terima Tembusan Terkait Berdirinya FPI

Kesbangpol Gresik Tegaskan Belum Terima Tembusan Terkait Berdirinya FPI Khoirul Anam, Kepala Kesbanpol. foto: syuhud/bangsaonline

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Khoirul Anam, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Gresik menyatakan hingga kini pihaknya belum mengetahui adanya pembentukan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Front Pembela Islam () Kabupaten Gresik.

Pernyataan ini menanggapi beredarnya sejumlah foto di media sosial terkait pendirian DPW Kabupaten Gresik.

Baca Juga: Merasa Dipersulit Urus Izin, Seniman di Pamekasan Tuding Polisi Takut FPI, Begini Kata Wakapolres

"Kami belum tahu DPW terbentuk dan berdiri di Gresik. Kami juga belum mendapatkan tembusan dari pihak terkait," tegas mantan Camat Ujungpangkah ini.

Seharusnya, kata Anam, harus tetap memberikan tembusan ke pemerintah setempat sebelum deklarasi mendirikan cabang di Gresik, meski merupakan ormas legal yang terdaftar di Depkumham RI.

"Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi kalau ada kejadian tidak diinginkan. Seperti penolakan warga, atau akan melakukan kegiatan. Sementara ini kami akan minta tim terpadu untuk membubarkan kalau melakukan kegiatan," paparnya.

Baca Juga: Hadir di HUT ke-63 Pemuda Pancasila, Bupati Yani Ajak Kader PP Berkontribusi Membangun Gresik

"Kami akan tindaklanjuti informasi berdirinya  dengan tim terpadu, yakni FKBU (Forum Kerukunan Umat Beragama), dan pihak terkait lain," pungkasnya.

Sayang, DPW Kabupaten Gresik belum berhasil dikonfirmasi terkait hal ini.

Di lain sisi, salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Gresik meminta agar pendirian disikapi serius. Ini karena sebelumnya ormas pimpinan Habib Rizieq tersebut sempat ditolak oleh sejumlah warga Gresik.

Baca Juga: Menghabisi Etnis Arab, Membela Etnis Tionghoa, Radikalisme tanpa Pengakuan

"Pemkab Gresik, Kesbangpol, Polres, Kodim dan instansi terkait harus turun. Jangan sampai ada kegaduhan seperti yang terjadi baru-baru ini," kata dia kepada BANGSAONLINE sembari meminta identitasnya tidak dipublikasikan, Selasa (10/10/2017). (hud/ros)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO