BATU, BANGSAONLINE.com - Kantin SDN Nganglik 01 Kota Batu, nyaris terbakar, Kamis (12/10) pagi, sekitar pukul 09.00 WIB. Gara-garanya, elpiji 3 kg milik pedagang di kantin itu bocor dan menyebabkan kebakaran. Akibat kejadian itu, tiga siswa dan satu penjaga kantin mengalami luka bakar.
Beruntung, api bisa segera bisa dipadamkan dengan alat seadanya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Tinjau Program Makan Siang dan Susu Gratis di SDN Bumiaji 02
Tiga siswa yang terluka kini sedang menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat Rumas Sakit Karsa Husada Batu. Sedang Hari, penjaga kantin, hanya menjalani rawat jalan.
“Siswa yang terluka yaitu Citra Permata kelas IV luka bakar tangan, Deva kelas IV luka bakar tangan, dan Cindy Tanari kelas VI luka bakar pada kaki kiri. Mereka saat itu sedang antre beli bakso,” kata Helmina Maulidiyah, Guru SDN Nganglik 01 Kota Batu .
Kata dia, sebelum peristiwa itu terjadi, salah satu petugas jaga kantin sudah mencium bau yang kurang sedap, dan mencurigai jika ada gas elpiji bocor. Namun sumber bau yang menyengat itu tidak diketahui, hingga akhirnya kompor dinyalakan dan membakar sebagian ruangan.
Baca Juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati APBD 2025, Alokasi Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan
“Itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, saat jam istirahat pertama sekolah kelas IV & VI dan beberapa siswa sebagian menuju kantin di lantai satu dan lantai dua, namun yang mengalami musibah ada di lantai dasar,” terang Helmina
Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Daky Dzil Qurnain saat dikonfirmasi mengatakan jika saat ini peristiwa tersebut ditangani petugas dan sudah dilakukan olah TKP.
"Hasil Olah TKP, gas LPG yang diduga bocor berasal dari selang tabung gas yg berada di dalam rombong kedap udara, sehingga menyebabkan letupan api yang mengakibatkan luka bakar " papar Daky melalui selulernya, Kamis (12/10).
Baca Juga: Gelar Turnamen Gateball Antarkepala OPD, Pj Aries Ingin Jadi Sport Tourism di Kota Batu
"Untuk selang tidak kelihatan robek, akan tetapi sudah aus di sambungan dengan regulator. Sebagai barang bukti sudah kami amankan di Polsek setempat," tegasnya. (bt1/ros/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News