MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Standarisasi jalan Nasional wilayah Mojokerto, Kertosono, Jombang, dan Gempol menjadi 11-12 meter itu ditargetkan rampung 2018 mendatang. Dari empat wilayah tersebut, pihak Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) baru menuntaskan pelebaran jalur di Mojokerto-Mojosari.
Kepala Urusan Tata Usaha PJN Mariyanto mengungkapkan bahwa tahun ini pihaknya memfokuskan pelebaran jalur Mojokerto-Mojosari dan Krian-Mlirip.
Baca Juga: DPUPR Mojokerto Garap Rekonstruksi Dua Ruas Jalan
"Kedua jalur nasional tersebut masing-masing dilebarkan 2 meter sehingga 105 km jalur di barat By Pass Balongbendo, Mojokerto, Gempol, Kertosono dan Jombang di bawah tanggungjawab kami, sudah memenuhi standarisasi jalan nasional," papar Mariyanto, Kamis (23/11).
Dengan tuntasnya pelebaran tersebut maka tinggal 4 km jalur Mojosari-Gempol yang belum standar. "Kini tinggal jalur Mojosari-Gempol yang belum standar. Pelebarannya masuk planning 2018 mendatang," tambahnya.
Mariyanto mengaku bahwa pihaknya telah menyelesaikan sejumlah pekerjaan. "Ada beberapa pekerjaan, seperti preservasi, rehabilitasi dan pelebaran. Hingga Desember nanti semuanya harus selesai," ujarnya.
Baca Juga: Antusias Warga Mojoanyar Menyambut Jalan yang Sudah Mulus
Anggaran pengerjaan tiga item tersebut, pihak PJN wilayah Mojokerto, Kertosono, Jombang, dan Gempol mendapat suplai dana dari APBN sebesar Rp 34 miliar. Ironisnya, dana tersebut termasuk dana pemeliharaan yang diserahkan kepada pihak swasta selama setahun masa anggaran.
"Tunjangan anggaran tersebut tak cukup bisa membuat seluruh jalan di ke empat wilayah tersebut mulus. Sebab, tidak seluruh jalan dipreservasi, karena sebagaian besar hanya masuk pemeliharaan rutin," paparnya. (yep/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News