KOTA BLITAR, BANGSAONLINE.com - Tiga di antara empat pelaku pencurian kendaraan bermotor beserta enam buah sepeda motor berhasil diamankan Satreskrim Polres Blitar Kota. Dua di antara tiga pelaku ini bahkan terpaksa dilumpuhkan menggunakan timah panas karena melawan saat akan diamankan.
Para pelaku yang berhasil diringkus petugas yaitu, Ahmad Basori (35) warga Desa Tembero, Kecamatan Kejayan, Pasuruan; M Mukson (22) warga Desa Bokwedi, Kecamatan Blendongan, Pasuruan; dan Nur Afandi (31) warga Desa Patebon, Kecamatan Kejayan, Pasuruan. Sementara satu pelaku lain hingga kini masih dalam pengejaran.
Baca Juga: Terekam CCTV, Istri Anggota DPRD Blitar Jadi Korban Jambret saat Berkendara
Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan, para pelaku sebelumnya sempat meresahkan warga Kota Blitar. Khususnya siswa sekolah. Karena mereka menyasar sepeda motor milik siswa sekolah yang sedang parkir di sekitar sekolah. Terakhir aksi pencurian dilakukan di masjid dekat SMA Negeri 4 Kota Blitar, Sabtu (16/12) lalu.
"Sebelum diamankan para pelaku melakukan aksi di tiga TKP. Diantaranya di SMK Negeri 1, SMA Negeri 1, dan terakhir mereka beraksi di masjid Al Mubarok dekat SMA Negeri 4 Kota Blitar dan terekam CCTV. Dari sanalah Satreskrim mengantongi identitas pelaku dan berhasil mengamankan ketiga pelaku," ungkap Adewira, Selasa (19/12).
Adewira menjelaskan modusnya bahwa pelaku menyamar sebagai siswa sekolah dan guru. Setelah siswa pemilik kendaraan lengah, mereka merusak lubang kunci sepeda motor dengan kunci T. "Setelah dirusak dengan kunci T pelaku langsung membawa kabur motor korban ke arah Lumajang," paparnya.
Baca Juga: Polres Blitar Amankan 6 Pelaku Judi Online dari Pelbagai Lokasi
Selain di wilayah hukum Polres Blitar Kota, para pelaku juga telah melakukan aksi curanmor di daerah lain. Diantaranya di wilayah Tulungagung, para pelaku melakukan aksinya di sembilan TKP, yang semuanya juga berlokasi di sekolahan. "Total ada 16 TKP, 7 wilayah hukum Polres Blitar Kota dan 9 di wilayah Tulungagung," ungkapnya.
Setelah pres release, Polres Blitar Kota langsung mengembalikan barang bukti sepeda motor kepada korban. Kapolres Blitar juga mendapatkan ucapan terimakasih dari Dinas Pendidikan Kota Blitar karena telah berhasil mengungkap aksi curanmor yang selama ini meresahkan siswa sekolah. (blt1/tri/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News