LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) memberikan penghargaan terhadap pelaku pemberdayaan desa tahun 2017.
"Penganugerahan penghargaan ini diberikan kepada desa yang mampu mengelola APBDes dengan baik," ujar Sekretaris DPMD Kabupaten Lamongan, Mat Anwar, Rabu (27/12).
Baca Juga: Kepala DPMD Lamongan Sebut Keberadaan BUMDes Harus Libatkan Tokoh dan Masyarakat
Dikatakan Mat Anwar pemenang lomba APBDes adalah desa yang dinilai mampu menyusun RPJMD atau Musrenbang, RKP, APBDes dan pelaksanaan Administrasi sistem aplikasi Siskeudes.
Adapun tiga desa yang dinobatkan sebagai pemenang terbaik I yakni atas nama Djatmiko Kepala Desa Plosowahyu Kecamatan Lamongan, terbaik II Budi Nyoto Kades Pengangsalan Kecamatan Kalitengah, Terbaik III Rini Winarti Kades Purwokerto Kecamatan Ngimbang.
Dalam kesempatan ini, DPMD juga memberikan penghargaan terhadap pemenang lomba gemerlap hias kampung 1 Muharram 1439 H tahun 2017.
Baca Juga: Pemdes Dermolemahbang Canangkan Empat Program Prioritas untuk Kemajuan Desa
Sebagai juara I Desa Pucangro Kalitengah, Juara II Desa Sidorejo Deket, Juara III Desa Sungegeneng Sekaran, Juara Harapan I Desa Tunggungprigel Glagah, Harapan II Desa Surabayan Sukodadi, dan Harapan III Desa Babat Kecamatan Babat.
"Penghargaan ini dimaksudkan sebagai motivasi agar desa yang ada di Lamongan berlomba-lomba menjadi yang terbaik," ujar Mat Anwar.
Masih kata Mat Anwar, penilaian terhadap para calon penerima penghargaan dilakukan secara obyektif dan terukur oleh tim penilai. "Komposisi tim penilai adalah gabungan dari pihak yang berkompeten," tuturnya.
Baca Juga: Bupati Yuhronur Serahkan SK Perpanjangan BPD se-Kabupaten Lamongan
Mat Anwar berharap Kepala Desa cermat dan cerdas dalam mengelola anggaran yang diberikan Pemkab Lamongan,propinsi maupun pusat. "Ke depan penghargaan bisa diberikan dengan beberapa kategori, sehingga Kepala Desa lebih kreatif dan inovatif," pungkasnya. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News