Oknum Kades di Lamongan yang Diduga Selingkuh dengan Sekdes Dipolisikan Istri

Oknum Kades di Lamongan yang Diduga Selingkuh dengan Sekdes Dipolisikan Istri Tangkapan layar dari unggahan di media sosial yang menunjukkan seorang pria diduga kades di Lamongan sedang berduaan dengan perempuan diduga sekdes.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Dugaan perselingkuhan oknum kepala desa (kades) di Kecamatan Karanggeneng, Lamongan, dengan sekretaris desa (sekdes), terus menjadi perbincangan masyarakat, khususnya warganet.

Kasus tersebut viral usai foto oknum kades berinisial IF yang diduga berduaan dengan sekdesnya dalam sebuah kamar, beredar di media sosial. 

Foto tersebut menampilkan pria mirip seorang kades berinisial IF tanpa mengenakan baju, bersama seorang perempuan yang diduga sekdes di desa yang sama. Keduanya berswafoto di sebuah ruangan yang mirip kamar hotel.

Informasi terakhir yang dihimpun, saat ini oknum kades berinisial IF sudah dilaporkan ke polisi oleh istrinya yang berinisial NK.

Kabarnya, NK melaporkan suaminya atas dugaan perselingkuhan, sekaligus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Hamzaid, membenarkan adanya laporan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Lamongan dari pelapor NK. Untuk terlapor adalah suaminya sendiri, IF.

"Iya, Mas (ada laporan)," ujar Hamzaid, Selasa (13/5/2025) lalu.

Menurutnya, laporan tersebut sudah ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polres Lamongan dengan mengirimkan surat untuk meminta keterangan saksi.

"Baru undangan klarifikasi untuk saksi-saksi," ujar AKP Rizky Akbar Kurniadi, Kasatreskrim Polres Lamongan, saat dikonfirmasi secara terpisah.

Kabar yang beredar, dugaan perselingkuhan berawal pada bulan Ramadhan lalu. Saat itu, IF pamit kepada istrinya untuk pergi ke Malang selama empat hari. Namun, waktu tersebut diduga dimanfaatkan IF untuk berselingkuh dengan seorang perempuan yang menjabat sekretaris desa (sekdes).

Sementara KDRT yang dialami NK terjadi saat sang anak hendak membuka handphone milik IF. Saat itu IF buru-buru mengambil handphone miliknya, sehingga terjadi cekcok dengan NK. Saat adu mulut, IF diduga melakukan kekerasan fisik terhadap istrinya.