PACITAN, BANGSAONLINE.com - Bencana tanah longsor kembali memutus akses jalan antar desa di Kecamatan Arjosari, Pacitan, Sabtu (10/2).
Informasi yang dihimpun, saat ini jalan lingkar desa yang menghubungkan Desa Kedungbendo-Jetis Kidul dan DesaTemon tidak bisa dilalui kendaraan akibat longsor tersebut. Baik roda empat maupun roda dua terpaka harus memutar arah.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Ingatkan 22 Daerah di Jatim Rawan Longsor dan Banjir
Camat Arjosari Monirul Ickhwan mengatakan bahwa longsor terjadi setelahu hujan dengan intensitas sedang mengguyur Arjosari dan sekitarnya mulai dari pukul 03.00 WIB hingga 10.00 WIB.
"Diperkirakan pada pukul 12.30 WIB, tebing setinggi 20 meter dan lebar 15 meter tepatnya di Dusun Krajan, Desa Jetis Kidul mengalami longsor dan mengakibatkan jalan lingkar desa yang menghubungkan Desa Kedungbendo-Jetis Kidul dan Desa Temon saat ini tidak bisa dilalui semua kendaraan," katanya, Sabtu (10/2).
Meskipun tidak didapati korban jiwa, namun arus lalu-lintas di kawasan tersebut sempat terkendala. Saat ini lalu-lintas menuju Desa Kedungbendo-Jetis Kidul dan Desa Temon dialihkan melalui jalan utama.
Baca Juga: Tanah Longsor Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Pacitan
"Jalur lingkar desa tersebut merupakan jalur alternatif untuk menuju ketiga desa, yaitu Kedungbendo-Jetis Kidul, dan Temon," beber mantan Camat Bandar ini.
Sementara itu beberapa saat setelah terjadi longsoran, sejumlah petugas dari Koramil dan Polsek Arjosari langsung mendatangi titik lokasi longsor guna melakukan pengamanan di antaranya dengan memasang tanda bahaya di titik lokasi.
"Warga kami imbau jangan mendekati lokasi tanah longsor karena dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan. Kita sudah melaksanakan koordinasi dengan Dinas PUPR guna pengerahan alat berat," jelas Monirul. (yun/rev)
Baca Juga: Longsor di Ngreco Tegalombo Kembali Tutup Separuh Badan Jalan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News