Warga Desa Kemiri Blokade Akses Jalan ke Kawasan Industri dan Pergudangan

Warga Desa Kemiri Blokade Akses Jalan ke Kawasan Industri dan Pergudangan Warga ketika melakukan aksi blokade jalan.

SIDOARJO - BANGSAONLINE.com - Puluhan warga Desa Kemiri, Kecamatan Sidoarjo Kota menggelar unjuk rasa di pintu masuk Kawasan Industri dan Pergudangan CIP (Centra Industrial Park) di jalan Lingkar Timur Sidoarjo, Jumat (2/3).

Dalam aksinya, warga membentangkan sejumlah spanduk dan poster berisi tuntutan mereka. Spanduk-spanduk itu dibentangkan persis di depan pintu utama kawasan Industri dan pergudangan yang masih dalam proses pembangunan jalan utamanya tersebut.

Baca Juga: May Day, Ribuan Buruh Asal Sidoarjo Bergerak ke Surabaya, Ini Tuntutannya

"Warga sudah resah. Sekitar satu tahun jalan kami tertutup pembangunan akses jalan proyek ini," kata Mujinar, kordinator aksi dalam orasinya.

Diceritakan, jalan desa itu merupakan akses utama warga menuju lokasi tambak dan persawahan mereka. Nah, karena tertutup tembok proyek, warga harus menyeberang sungai atau melompati pagar proyek ketika hendak ke tambak.

"Kalau lewat jalan proyek itu warga diminta KTP. Ribet banget, membuat warga resah. Wong mau ke tambak saja kok harus menunjukkan KTP," keluhnya.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Hadiri Peringatan HUT Ke-51 SPSI dan ke-8 Gasper di Gelora Delta Sidoarjo

Diceritakan, jalan desa awalnya berada di sebelah utara. Namun sudah ditukar guling untuk kepentingan pembangunan Kodim, dan jalan dipindah ke sebelah selatan.

"Awalnya tetap bisa lewat, dari jalan baru di selatan ini kemudian berbelok ke Utara (pas di jembatan) menuju tambak. Tapi ketika proyek ini dimulai, kok jembatan dibongkar dan jalur untuk warga berbelok ke utara ditutup tembok," terangnya sambil menuding tembok proyek yang menutup jalan desa itu.

Warga menilai, persoalan ini seharusnya tidak sampai berlarut-larut jika pemerintah desa segera bertindak. Karena tak kunjung ada penyelesaian itulah, warga memutuskan menggelar demonstrasi untuk menyampaikan keluhannya.

Baca Juga: Resign dari Buruh Pabrik Sepatu, Wiliyah Wijiastutik Sukses dengan Kripik Pisang

Selama demo, warga mendapat penjagaan ketat dari personil Polsek Sidoarjo Kota yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Kompol Rochsul. Bersama polisi, warga juga sempat beramai-ramai melihat jalur yang tertutup tembok proyek itu.(cat/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO