PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Bayi yang terlahir tanpa anus anak dari pasangan suami Abdurrahman (39) dan Suhatiah (30) warga Desa Jaringan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, hari ini akan dirujuk ke Rumah Sakit Umum dr Soetomo Surabaya. Selasa (10/4).
Bayi yang tidak bisa buang air besar sendiri tersebut harus menjalani operasi dan perawatan yang lebih maksimal di RS dr Soetomo Surabaya.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Sebelumnya, Istri dari Kapolres Pamekasan Hera Teguh Wibowo dan rombongan ibu Bhayangkari menyempatkan diri datang melihat kondisi bayi tersebut. Istri dari Kapolres yang baru tersebut sempat meneteskan air mata melihat kondisi bayi tanpa anus yang sangat memprihatinkan tersebut.
"Yang tabah ya bapak dan ibu, semoga Allah SWT memberikan kesembuhan kepada anak ini," ujar Hera yang juga memberikan bantuan.
Sedangkan Kades Jarin H. Muzaki mewakili orang tua bayi menyampaikan terima kasih banyak kepada semua pihak, baik Relawan BPBD, relawan Pemuda Pelita Madura dan para donatur.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
"Juga dari jajaran Polres Pamekasan yang juga sudah membantu dari segi materi maupun tenaga. Ahamdulillah karena hari ini bayi tanpa anus ini akan dirujuk ke RSUD Surabaya dan kepada seluruh masyarakat pamekasan kami memohon sambung doanya agar nantinya operasinya berjalan lancar," katanya.
"Tidak lupa kepada pihak RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo kami kami mengucapkan terima kasih terhadap pelayanan selama ini," pungkas kepala desa Jarin yang selama ini mendampingi dan menangani pengurusan bayi tersebut. (err/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News