MALANG KOTA, BANGSAONLINE.com - Peserta JKN-KIS tidak perlu khawatir karena tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di hari libur lebaran idul fitri, 7-23 Juni mendatang. "Selama RS atau tempat medis lainnya kerjasama dengan BPJS Kesehatan, layanan bisa diberikan sesuai fasilitas yang diberikan," demikian diungkapkan Hendry Wahyuni, Kepala BPJS Kesehatan Malang, Senin (04/06).
Hendry mengatakan bahwa peserta JKN-KIS tetap bisa mendapatkan pelayanan di luar kota melalui FKTP (fasilitas kesehatan tingkat pertama) yang memiliki kerja sama dengan BPJS.
Baca Juga: Mahasiswa dari Madiun Bagikan Pengalaman Bergabung dengan JKN: Lebih Tenang Hadapi Biaya Kesehatan
"Peserta JKN-KIS yang di luar wilayah bisa dilayani di non-Puskesmas atau dokter pribadi maupun di klinik pratama. Keputusan kegawatdaruratan sesuai diagnosa dokter dibiayai oleh BPJS Kesehatan, sedangkan di luar itu biaya pribadi," terangnya.
Selama liburan lebaran berlangsung, peserta JKN-KIS bisa menghubungi Care Center 1500 - 400 sepanjang 24 jam. Care Center itu menyediakan informasi, pengaduan, konsultasi, maupun pelayanan administrasi. "Selain Care Center, BPJS juga membuka 8 titik posko," tuturnya.
Delapan posko tersebut, yakni di terminal gebang Jakarta, Rest Area km 57 Cikampek, Stasiun Yogyakarta, terminal Tirtonadi Surakarta, terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Suhat Makasar, Pelabuhan Gilimanuk Bali, dan Merak Banten.
Baca Juga: Meskipun Terlindungi Program JKN, Mahasiswi dari Malang ini Tak Lengah Menjaga Kesehatan
"Disiapkan pada tanggal 9 sampai 14 Juni 2018, tersedia di dalamnya obat, kesehatan, relaksasi dan banyak lagi lainnya," ucapnya.
Sementara Kepala Dinkes Kota Malang Asih Tri Rachmi N menambahkan bahwa pihaknya menetapkan sejumlah layanan kesehatan yang tetap buka selama Lebaran. Yakni Puskesmas Mulyorejo, Polowijen, Dinoyo, dan beberapa lainnya.
"Terpenting, hikmah puasa Ramadhan terus dilanjutkan pasca lebaran. Karena orang yang berpuasa, banyak manfaatnya seperti mengekang hawa nafsu, pola makan dan pikir terjaga. Tentunya sangat bagus membantu kesehatan masyarakat secara umum," pungkasnya. (iwa/rev)
Baca Juga: Polri Uji Coba Syarat Kepesertaan Aktif JKN bagi Pemohon SIM di Malang Raya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News