SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pelaksana harian (Plh) Gubernur Jawa Timur Dr. H. Akhmad Sukardi bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, dan Direktur Keuangan Jasa Raharja Myland melepas 2.500 pemudik tujuan 4 provinsi, di antaranya Jatim, Jateng, Jabar, dan DI Yogyakarta.
Pelepasan Mudik Bareng Guyub Rukun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut dilaksanakan di halaman Makodam V Brawijaya, Surabaya, Rabu (13/6) pagi.
Baca Juga: Sukses Implementasikan Tata Kelola SPK Efektif dan Terukur, Pemprov Jatim Raih Penghargaan dari BSN
Dalam sambutannya, Akhmad Sukardi yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Prov. Jatim ini menyampaikan rasa terima kasih kepada BUMN yang telah peduli menyediakan sarana bagi masyarakat pemudik.
Khusus kepada pengemudi atau sopir bis, Akhmad Sukardi meminta agar mereka senantiasa mematuhi dan mentaati setiap rambu-rambu lalu lintas di jalan raya, agar tidak menyulitkan aparat keamanan. Tak lupa, sebelum berangkat dirinya menganjurkan agar mereka berdoa bersama untuk keselamatan hingga lancar sampai tujuan.
"Terpenting pesan saya, sebelum berangkat para driver harus berdoa, dan hati-hati di jalan serta mentaati rambu-rambu lalu lintas sehingga tidak menyulitkan aparat petugas keamanan di jalan raya," tegasnya.
Baca Juga: Pemprov Jatim Sabet Sertifikasi 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Kemenbud
Kepada penumpang, ia berpesan agar tidak perlu memakai perhiasan berlebihan. Dan juga, setibanya di kampung halaman atau desa pada saat bertemu dengan kerabat maupun saudara untuk memberikan pengaruh positif.
"Bagi pemudik, saya imbau agar hindari memakai perhiasan yang berlebihan, karena bisa mengundang kejahatan. Ketika sudah sampai di desa, beri pengaruh positif kepada sanak saudara tentang kehadiran di sana," terangnya.
Sementara itu, Direktur Keuangan Jasa Raharja Myland mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk sinergi dari BUMN yang terus hadir untuk negeri di tengah-tengah masyarakat.
Baca Juga: Di Rakor GTRA Kanwil BPN Jatim, Adhy Karyono Optimistis Regulasi Baru Jadi Solusi Atasi Mafia Tanah
Kegiatan mudik bareng ini, lanjutnya, mengutamakan aspek keselamatan agar pemudik bisa merasakannya dengan guyub dan rukun sesuai harapan.
"Kami menerapkan standar keselamatan yang tinggi seperti sosialisasi keselamatan, tes urine bagi pengemudi hingga rem check yang diperuntukkan terciptanya rasa aman dan nyaman bagi pemudik," imbuhnya.
Mudik Bareng yang dilaksanakan BUMN pada kesempatan kali ini terdiri dari 55 bis dengan total pemudik sebanyak 2.500 orang dan melayani 4 provinsi.
Baca Juga: Luncurkan 3 Layanan, Pj Gubernur Jatim Optimistis Makin Banyak Produk UKM Tembus Pasar Dunia
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Jatim Irjen Pol. Drs. Machfud Arifin meminta kepada pemudik dapat memanfaatkan rest area dan pos polisi yang ada jika pengemudi mengantuk atau lelah.
Pelaksanaan mudik tahun ini, sejumlah rest area, dan pos polisi telah dilengkapi dengan fasilitas kesehatan seperti pijat refleksi, toilet, mushola dan ruang istirahat. "Saya imbau, hati-hati di jalan. Tidak perlu tergesa. Jika pengemudi lelah, bisa memanfaatkan rest area dan pos polisi untuk istirahat," tegasnya.
Hadir dalam kesempatan ini Kasatpol PP Prov. Jatim, pejabat di lingkungan Polda Jatim dan pejabat di lingkungan Kodam V Brawijaya, Ketua Organda Jatim, Pimpinan Jasa Raharja dan para awak media. (ana/ian/rev)
Baca Juga: Pembahasan Raperda APBD TA 2025 di DPRD Provinsi, Pj Gubernur Jatim: Siap Akselarsi Peningkatan PAD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News