JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Momen libur lebaran menjadi berkah tersendiri bagi jasa titip kucing. Seperti yang dialami Wahyuni Septiana (25) salah satu penyedia jasa titip kucing di Dusun/Desa Puton, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Di rumahnya, sudah ada belasan kucing yang dititipkan pemiliknya karena pergi mudik.
Ya, di rumah Wahyuni sudah ada sekitar 15 kucing yang dititipkan. Penitip biasanya menitipkan kucing-kucing mereka selama beberapa hari. Ada juga yang sampai satu minggu, tergantung waktu mereka mudik. Kendati demikian, pemilik tak perlu khawatir, sebab di tangan Wahyuni kucing-kucing mereka akan tetap sehat. Setiap hari kucing-kucing dimandikan dan diberi suntikan vitamin agar tidak terserang virus selama dititipkan.
Baca Juga: Banjir di Jombang Tak Kunjung Surut, Jumlah Pengungsi Bertambah
”Alhamdulilah libur lebaran seperti ini meningkat,’’ celetuk Wahyuni di sela-sela merawat hewan berbulu lebat itu.
Jasa penitipan kucing sekelas anggora baik bulu pendek atau bulu panjang maupun flat nose, atau kucing persia juga cukup terjangkau, hanya Rp 20/25 ribu/hari. Tidak hanya sekadar dititipkan, kucing-kucing tersebut juga dapat fasilitas seperti grooming (mandi perawatan) serta injeksi kekebalan tubuh.
”Paling banyak yang dititipkan adalah jenis anggora,’’ sambung dia.
Baca Juga: Kejagung Tangani Kasus Dugaan Oknum Jaksa Terima Suap di Jombang
Bagi Yuni, sapaan gadis kelahiran Jombang 12 September 1993 ini, merawat kucing bukanlah hal sulit. Asal telaten dan sabar, si kucing akan nurut jika diperintah. Sayangnya kucing-kucing jenis eksotis ini kurang peka terhadap cuaca ekstrem. Terutama jika cuaca dingin bulu bulunya akan rontok.
”Untuk itu, harus tahu kapan waktu yang tepat memandikan mereka, misalnya di antara jam 9-12 pagi, karena kalau siang hari bulunya bisa terbakar,’’ tambahnya.
Selain itu, Yuni juga memiliki cara khusus agar si kucing tidak stress selama ditinggal pemiliknya. Adalah dengan memisahkan kandang kucing dengan lainnya, memberi alat untuk bermain seperti bola mainan dan pasir kucing agar mereka dapat begulung dalam kandangnya.
Baca Juga: Afvour Watudakon Jombang Meluap, Ratusan Rumah Warga Terendam
”Yang paling penting mereka harus sering-sering diajak bermain seperti dibelai,’’ urainya.
Selama libur lebaran, dia mengakui jasa penitipan kucingnya meningkat. Jika dirata-rata mencapai 50 persen. ”Memang kalau setiap musim libur lebaran banyak yang menitipkan kucing-kucing mereka, karena mereka tidak mau ambil risiko jika ditinggal mudik kucing mereka bisa mati,’’ tuturnya.
Penitip kucing, rata-rata berasal dari wilayah Kabupaten Jombang. Mulai Peterongan, Sumobito, Diwek, maupun wilayah Jombang kota. ”Kalau penitip memang rata-rata dari Jombang kota, kalau dari luar kota tidak ada,’’ pungkasnya. (ony/rev)
Baca Juga: Aplikasikan Teknologi AI, Perumdam Tirta Kencana Jombang Raih Top Digital Awards 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News