TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dua orang nelayan asal Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban ditemukan tewas. Mereka dikabarkan tenggelam akibat perahu yang ditumpanginya terbalik usai diterjang ombak saat melaut di perairan wilayah Palang sekitar 11 mil dari bibir pantai, Rabu (27/6) petang.
Kepala BPBD Kabupaten Tuban Joko Ludiono ketika dikonfirmasi pada Kamis (28/6) mengungkapkan bahwa 2 nelayan tersebut atas nama Srikatmono (28) dan Agus Salim (32). Keduanya merupakan warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
"Sebelumnya 2 nelayan itu pergi melaut sekitar pukul 04.30 WIB. Namun sampai sore hari tak kunjung pulang, sehingga pihak keluarga melapor pada kepala desa setempat. Kemudian, kades melaporkan kejadian ini pada BPBD agar turut melakukan pencarian. Mendapat laporan nelayan hilang, tim langsung turun ke lapangan. Hari pertama selama pencarian tim yang dibantu nelayan menemukan jasad Srikatmono," terang Joko menceritakan kronologi.
Pencarian sempat dihentikan lantaran kondisi cuaca yang tidak mendukung. Pencarian kemudian dilanjutkan pada Kamis (28/6). Tim melanjutkan pencarian sejauh 12 mil. Dalam pencarian itu, tim BPBD Tuban yang dibantu nelayan, TNI, dan Polri berhasil menemukan korban bernama Agus Salim (32) sekitar pukul 13.20 WIB.
"Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal di tengah laut, dengan jarak sekitar 3 mil dari pantai Desa Karangagung, Kecamatan Palang. Jenazah korban lalu dievakuasi ke darat. Setelah dilakukan identifikasi, dinyatakan jenazah itu adalah Agus Salim," terang mantan Camat Grabagan itu.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Saat ini jenazah kedua korban sudah diserahkan pada pihak keluarga. Joko menyampaikan bahwa peristiwa ini murni kecelakaan lantaran tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad kedua korban. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News