KEDIRI
(BangsaOnline) – Guna
mengantisipasi adanya anggota polisi yang terlibat jaringan narkotika, Polres
Kediri Kota menggelar tes urine kepada 100 anggotanya, khususnya anggota dari
reskoba.
Satu per satu anggota polisi dari reskoba diambil urine-nya oleh petugas RS
Bhayangkara dan juga dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kediri, di
Mapolres Kediri Kota, Selasa (9/9/2014). Dalam tes kali ini, tidak hanya
diambil kandungan narkotika saja, melainkan ada 5 kategori. Diantaranya
kandungan Zat adektif, ganja dan narkotika.
Kapolres Kediri Kota AKBP Budhi Herdi Susianto mengatakan tes urine dilakukan
sesuai instruksi Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf setelah adanya seorang
perwira polisi yang tertangkap di Malaysia karena terlibat jaringan narkotika.
"Tes urine ini dilakukan untuk mengetahui jika anggota polisi, terutama
reskoba tidak ada yang terlibat narkoba," ujarnya.
Hasilnya, kata Kapolresta, seluruh anggota yang dilakukan tes ditemukan negatif.
"Alhamdulilah, hasilnya negative. Tidak ada anggota yang konsumsi
narkoba," tandas AKBP Budhi Herdi Susianto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News