Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk Tronton di Jalan Widuri Kota Blitar

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Seorang pengendara sepeda motor tewas terlindas truk tronton di perempatan Jalan Widuri Kota Blitar, Selasa (31/7/2018). Korban bernama Sudirman warga Jalan Kenari, Kelurahan Plosokerep, Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.

Korban tewas di tempat kejadian akibat mengalami luka serius di bagian kepala karena terlindas truk tronton bemuatan tepung dengan nopol H 1477 SF, yang dikemudikan Eko Purwanto, warga Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung

Sejumlah saksi di TKP mengatakan, sebelum terjadi kecelakaan, korban terlihat mengemudikan motor dari arah barat beriringan dengan truk tronton. Setibanya di traffic light Jalan Widuri, Kelurahan Tlumpu, Sukorejo, Kota Blitar korban hendak mendahului truk tronton dari kiri. Nahas sebelum sempat mendahului truk, motor korban diduga menyenggol tiang listrik di sebelah kiri karena kondisi jalan yang sempit. Korban langsung jatuh ke kolong truk tronton dan terlindas ban.

"Karena kondisi jalan sempit mungkin sepeda motor korban menyerempet tiang listrik dan langsung ambruk ke kanan. Korban jatuh dan langsung terlindas ban truk," ungkap Andika, Selasa (31/7/2018).

Korban meninggal seketika akibat luka seriuas di bagian kepala. Jenazah korban langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Berdasarkan kartu identitas yang ada pada tubuh korban, diketahui korban bernama Sudarman, warga Jalan Kenari, Kelurahan Plosokerep, Kota Blitar.

Baca Juga: Truk Muat Tebu Terguling di Jalan Menikung Jalur Blitar-Malang

Kanit Laka Satlantas Polres Blitar Kota Ipda Heru Susanto mengatakan, kasus ini masih dalam penanganan. Petugas kepolisian melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian. Selain itu petugas mengamankan, truk tronton dan pengemudinya untuk dimintai keterangan.

"Kemungkinan korban terlalu mepet saat akan mendahului dari kiri sehingga terserempet dan terjadilah kecelakaan ini," jelas Ipda Heru Susanto. (ina/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News