MALANG, BANGSAONLINE.com - Akibat BBM eceran yang tumpah di dekat kompor, sebuah kios tambal ban dan warung gorengan milik Umar Sayid di Jl. S. Supriyadi RT 01 RW 05 Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, ludes dilalap si jago merah, Selasa (28/8) pukul 07.30 WIB.
Berdasarkan data yang dihimpun, harta benda milik Umar Sayid yang tidak bisa diselamatkan antara lain 1 unit sepeda motor, kompresor angin, 1 buah HP Samsung, uang Rp 700 ribu, serta surat-surat penting, dan 1 unit sepeda motor milik warga yang saat itu tengah mengisi angin ban. Diperkirakan kerugian material mencapai Rp 50 juta.
Baca Juga: Bakar Sampah, Gudang di Kota Malang Dilalap Si Jago Merah
Peristiwa kebakaran tersebut, berawal saat Umar Sayid sedang memindahkan bensin dari jerigen ke botol bensin eceran untuk dijual lagi. Namun Umar tidak menyadari jika bensin sempat tumpah.
"Spontanitas bensin itu langsung menyambar ke api kompor penambal ban yang berdekatan," ujar saksi dari warga setempat yang ada di lokasi.
Tak ayal kebakaran tidak bisa dihindari lagi. Zubaidah (52), warga Jl. Satsuit Tubun 1 No.51 RT 07 RW 03 Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sukun, Kota Malang turut terkena imbasnya. Dirinya bersama motornya bernopol N 4915 AAQ yang saat itu sedang mengisi angin ban turut terbakar.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pabrik Kertas di Pandanlandung Malang Terbakar Hebat
Begitu juga Umar Sayid (38), ia turut tersambar kobaran api. Kini warga Desa Tlogosari RT 07 RW 01 Tirtoyudo Kabupaten Malang itu menjalani perawatan di rumah sakit.
Sedangkan api baru bisa dipadamkan 15 menit setelah 7 unit mobil PMK, tiba pukul 08.10 WIB atau selang setengah jam dari terjadinya kebakaran.
"Saat ini peristiwa kebakaran tersebut masih ditangani oleh pihak Polsek Sukun, untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut dilakukan pemasangan garis police line di sekitar TKP kios," pungkas salah seorang petugas PMK yang namanya enggan dipublikasi. (iwa/thu/rd)
Baca Juga: Dewan Minta Pemkab Malang Segera Relokasi Pedagang Pasar Bululawang Pasca Kebakaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News