TUBAN, BANGSAONLINE.com - Menjelang puncak pelaksanaan Haul Sunan Bonang malam nanti, masyarakat yang akan berziarah ke makam diimbau agar waspada terhadap copet dan lebih memperhatikan barang bawaan.
Imbauan ini disampaikan Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono, Kamis (20/9). Menurutnya, puncak haul nanti kawasan sekitar makan akan dipadati para peziarah. Hal ini membuat kawasan tersebut rawan disusupi pencuri dan pencopet yang mengincar barang bawaan peziarah.
Baca Juga: Berikut Pesan Gubernur Khofifah saat Hadiri Peringatan Maulid Nabi dan Golkar Bersholawat di Tuban
"Pasti nanti pengunjung akan penuh dan berdesak-desakan, untuk itu jangan sampai teledor dan memancing para pencuri dan copet beraksi," ujar Kapolres Tuban kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (20/9).
Lantas Kapolres memberi tips kepada masyarakat yang hendak datang ke Haul Sunan Bonang agar terhindar dari para pencuri maupun copet. Yakni, dengan tidak menaruh dompet di saku celana bagian belakang, melainkan dimasukkan ke dalam tas.
"Tas juga harus ditaruh didepan dan dipeluk. Jangan membawa perhiasan berlebihan, karena itu akan memancing tindakan kriminal," pesannya.
Baca Juga: Syekh Siti Jenar, Cacing Asal Manusia, Nguping Ilmu Makrifat di Tengah Laut
Sementara bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan beemotor, ia mengimbau agar tidak lupa untuk melakukan kunci ganda. "Yang terpenting pengunjung harus dapat mandiri dalam menjaga barang pribadinya. Jangan sampai memancing para pelaku kejahatan yang berniat melakukan kejahatan. Bantu kita untuk mangamankan diri sendiri. Kalau sudah terjadi hanya akan menjadi penyesalan meskipun kalau ada laporan pasti akan kita layani. Namun itu semua perlu waktu," pungkasnya.
Sekadar informasi, sebanyak 553 personil dari Polres Tuban diturunkan dan ditempatkan di beberapa titik yang telah ditentukan dalam proses pengamanan Haul Sunan Bonang. Jumlah ini akan bertambah lagi seiring dengan adanya petugas gabungan dari TNI, Satpol PP, dan Dishub setempat. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News