TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka mengajak masyarakat sadar dokumen administrasi kependudukan, Disndukcapil Tuban menggelar dialog Penyelenggaraan Adminduk di pendopo kecamatan Senori, Senin (24/9).
Kepala Disdukcapil Kabupaten Tuban, Agus Priyono Hadi, menyatakan dialog ini juga untuk menampung aspirasi masyarakat terkait carut marutnya perbedaan data dalam biodata dengan surat nikah. Terkait hal ini, pihaknya mengaku akan berkoordinasi dengan Kemenag guna sinkronisasi data.
Baca Juga: Melalui Inovasi "Bahtera Kita", Bayi Lahir di Tuban Langsung Dapat Akta Kelahiran hingga KIA
Turut hadir dalam dialog ini, Camat Senori Breddy Arianto Muntohir. Ia mengapresiasi langkah Disdukcapil yang akan melakukan sinkronisasi data kependudukan.
"Kami menyambut baik atas dialog adminduk hari ini. Karena, data valid kependudukan, erat kaitannya dengan progam penanggulangan kemiskinan di Senori. Data BPS Kemiskinan di Senori menyebutkan ada 13 ribu, dimulai validasi adminduk dari pemdes dan warga. Dapat diperoleh data valid kependudukan," urainya. (ahm/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News