JAKARTA(BangsaOnline)Dua partai yang selama ini masuk
Koalisi Merah Putih akan ikut menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan di Marina Convention Center, Kota Semarang,
19-21 September 2014.
Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Heru Sudjatmoko menyatakan dua partai itu adalah
Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional.
"Tampaknya sudah pasti pimpinan dua partai tersebut akan hadir di
Rakernas," ujar Heru kepada Tempo di
Semarang, Kamis, 18 September 2014.
Heru menuturkan DPP PDIP mengundang PPP dan PAN dalam acara
rapat pembukaan Rakernas PDIP. Heru menyebut hanya dua partai di Koalisi Merah
Putih itu yang diundang.
"Konon, yang diundang adalah mereka yang sudah pasti mau datang,"
kata Heru. Selain itu, ujar Heru, PPP dan PAN kemungkinan sudah ada komunikasi
dengan DPP PDIP.
Saat ditanya kubu PPP mana yang diundang dalam rakernas PDIP, "Ya, kan,
bisa diduga sendiri. Atau lihat saja besok biar ada kejutan," tutur Wakil
Gubernur Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Warga Jetis Ucapkan Janji Setia untuk Menangkan Pasangan Mubarok
Saat ini PPP terbagi dalam dua kepengurusan, yaitu kubu
Suryadharma Ali dan kubu Emron Pangkapi. Dua kubu ini saling mengklaim sebagai
pengurus yang sah pasca-pemecatan Suryadharma dari posisi Ketua Umum PPP oleh
kubu Emron.
Kehadiran pimpinan PAN dan PPP dalam acara pembukaan Rakernas PDIP seperti
menjadi sinyal dua partai ini akan bergabung ke poros PDIP, penyokong presiden
dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Selama ini, PPP dan PAN menjadi penyokong Prabowo Subianto-Jusuf Kalla dan
tergabung dalam Koalisi Merah Putih bersama Partai Gerakan Indonesia Raya,
Partai Golongan Karya, Partai Keadilan Sejahtera, dan lain-lain.
Ditanya soal konflik PPP, Heru enggan menanggapi. "Itu urusan pengurus pusat PDIP," kata Heru.
Sebelumnya, Wakil Sekjen PAN Muhammad Rodli Kaelani
mengungkapkan bahwa PAN membantah mengemis jatah jabatan di pemerintahan capres
terpilih Joko Widodo (Jokowi). Menurut dia, pemberitaan media massa menyudutkan
partainya berupaya meminta agar dimasukkan dalam pemerintahan Jokowi.
"Jadi, tidak seperti di media seakan-akan PAN yang merapat dan mengemis ke
Jokowi," katanya saat dihubungi, Selasa (2/9).
Rodli memastikan, dalam pertemuan tersebut, ketua umumnya sekadar menyampaikan
ucapan selamat kepada Jokowi dengan difasilitasi Ketua Umum Partai Nasdem Surya
Paloh. Mengingat, Hatta Rajasa merupakan mantan cawapres yang menjadi rival
Jokowi di Pilpres 2014 lalu.
"Pertemuan semalam Hatta Rajasa hanya mau silaturahim dan mencairkan
suasana dengan Surya Paloh," tegasnya.
Selain mengundang PPP dan PAN, Rakernas PDIP akan mengundang para pimpinan
partai yang mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, yakni Partai NasDem, Partai
Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Keadilan dan
Persatuan Indonesia.
Acara Rakernas PDIP yang berlangsung tiga hari akan dihadiri sekitar 1.600
pengurus, terdiri atas pengurus pusat, daerah, dan cabang se-Indonesia.
Pembukaan akan dihelat pada Jumat pukul 14.00 WIB dengan diisi pidato politik
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana Kompensasi Pileg 2019 PPP Sampang Dihentikan Polisi, Mengapa?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News