PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kapolri dan Panglima TNI batal menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Yapi (Yayasan Pendidikan Islam) Kenep, Beji, Pasuruan, Senin (3/12). Ketua Panitia, Abdul Mukmin, membenarkan bahwa Kapolri dan Panglima TNI tak bisa hadir.
"Kapolri tidak bisa hadir karena jadwalnya padat. Begitu juga Panglima TNI," tandasnya saat ditemui di lokasi.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Namun meski Kapolri dan Panglima TNI tidak hadir, antusiasme kehadiran warga di acara tersebut tidak berkurang. Dari sekitar 2500 undangan, ternyata yang hadir melebihi undangan.
Mukmin menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mempersatukan tali silaturrahmi dalam bingkai pancasila. "Niat kami tidak lain adalah mempersatukan umat, dan juga ikut menjaga keutuhan NKRI dalam bingkai kebhinekaan," paparnya.
"Supaya masyarakat tidak mudah terpecah bela oleh kelompok separatis yang bertujuan memecahkan persatuan bangsa melalui segala cara. Dengan adanya acara seperti inilah, kita manfaatkan sebaik mungkin untuk memohon kepada Allah supaya kita tetap bersatu," pungkasnya.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Sebelumnya, Idrus selaku Seksi Humas acara tersebut, menyatakan bahwa undangan untuk Kapolri Tito Karnavian sudah diberikan. Bahkan ia menyatakan jika kemungkinan besar Kapolri bisa hadir ke acara tersebut. "Insya Allah hadir katanya kalau tidak ada halangan," jelas Idrus saat menghubungi BANGSAONLINE.com melalui sambungan telepon, kemarin (2/12). (afa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
