PACITAN, BANGSAONLINE.com - Polres Pacitan telah mempersiapkan 600 personelnya, seiring akan dilaksanakannya kampanye rapat umum Pileg dan Pilpres, Maret mendatang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 147 personel di antaranya melaksanakan tugas-tugas pengamanan. Selebihnya melaksanakan tugas-tugas lain.
Demikian disampaikan Kapolres Pacitan AKBP Sugandi di sela-sela acara evaluasi pencalonan anggota DPRD Kabupaten/Kota di KPU Pacitan, Sabtu (2/2) malam.
Baca Juga: Polres Pacitan Ringkus Pengoplos BBM
Menurut Kapolres, potensi kerawanan saat pelaksanaan kampanye rapat umum menjadi atensi serius dari kepolisian. Oleh sebab itu, Kepolisian Republik Indonesia di semua jajaran telah membentuk Satgas Nusantara.
"Potensi kerawanan ini mulai terlihat dari banyaknya penyebaran berita-berita hoax dan ujaran kebencian melalui media sosial (medsos). Oleh sebab itu, kami mengimbau kepada masyarakat agar bijak menggunakan medsos. Jangan asal meneruskan sesuatu hal kepada seseorang, apalagi yang sifatnya ujaran kebencian," pesan Perwira Polisi dengan dua melati di pundak ini.
Begitupun saat melakukan kampanye dengan menggunakan kendaraan bermotor, Kapolres meminta agar masyarakat tetap mematuhi aturan lalu lintas. "Kami akan tetap melakukan tindakan tegas dan terukur. Namun juga mempertimbangkan asas manfaatnya," jelasnya.
Baca Juga: Kapolda Jatim Pimpin Serah Terima Jabatan Kapolres, Ini Daftar 5 Kapolres yang Dimutasi
Sementara itu, Kasdim 0801 Pacitan, Mayor (inf) Tomy Anugrahan menegaskan bahwa TNI sepenuhnya akan ikut membantu tugas kepolisian dalam pengamanan pelaksanaan pemilu. "Kami akan membantu tugas-tugas Polri dalam melaksanakan pengamanan," timpalnya.
Selain itu, Tomy yang saat itu hadir mewakili Dandim 0801 Pacitan juga meyakinkan kepada masyarakat kalau TNI selama ini tetap konsisten menjaga netralitasnya. "TNI tetap teguh menjaga netralitasnya, sesuai perintah dan amanah yang disampaikan Panglima TNI," tandasnya. (yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News