PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh menghadiri kampanye akbar di Dringu, Kabupaten Probolinggo. Surya membakar semangat para kader dan simpatisan untuk memenangkan Jokowi-KH Ma'ruf Amin dan Partai NasDem di Pemilu 2019.
"Tanggal 17 April yang akan datang, kita berkepentingan agar calon presiden kita, Jokowi harus terpilih kembali sebagai presiden. Itu yang paling pokok bagi kita," ujar Surya Paloh dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/4).
Baca Juga: Wakil Ketua Komisi III DPR RI Dukung Pasangan Fren Pimpin Kota Kediri
Surya meminta para kader, simpatisan Partai NasDem untuk bersama-sama berupaya memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ri Jokowi-KH Ma'ruf Amin di Pemilu 2019.
"Saudara-saudara kita mau maju bersama. Kita mau meneruskan progres yang sudah berjalan, roda pemerintahan di bawah Pak Jokowi dan Jusuf Kalla saat ini," ujarnya.
Ia menceritakan, telah mendengar harapan dari rakyat, dari pemuka masyarakat, para ulama, tentang pembangunan tol Pasuruan-Probolinggo untuk segera dituntaskan. Kampanye akbar ini dihadiri ribuan kader dan simpatisan. Juga dihadiri Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, anggota DPR RI dari Partai NasDem Hasan Aminudin, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Effendy Choirie, Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur Sri Sajekti Sudjunadi, beberapa pengurus DPP dan DPW Partai NasDem, serta para caleg mulai dari caleg DPR RI, DPRD Jatim, dan DPRD Kabupaten dan Kota Probolinggo-Pasuruan.
Baca Juga: Nasdem Panaskan Mesin untuk Total Menangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
Dalam kampanye akbar itu, Surya Paloh juga mewanti-wanti kepada siapa pun, kelompok manapun untuk tidak mengganti ideologi bangsa Indonesia, yakni Pancasila.
"Pancasila itu suatu anugerah yang diberikan kepada kita, kepada generasi bangsa Indonesia. Dan bangsa kita memang ditakdirkan memiliki keanekaragaman, suku, etnis, bahasa, agama. Tapi itulah Indonesia," terangnya.
Dengan keanekaragaman itu, Surya Paloh mengajak untuk mensyukurinya. "Maka tidak ada tempat bagi siapa pun, kelompok manapun. Jangan coba-coba menawarkan gagasan baru, pemikiran baru, ideologi baru menggantikan Pancasila. Kita tentang (lawan) itu," tegasnya.
Baca Juga: Deny Widyanarko-Mudawamah Daftar ke KPU Kabupaten di Hari Kedua
Surya mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai NasDem merapatkan barisan dan siap menentang siapa pun yang ingin menggantikan Pancasila. "Kita akan tentang itu. Maka saya katakan, rapatkan barisan kalian untuk Indonesia. Kita akan hadapin itu. Kita adalah Indonesia, dan Indonesia sejatinya Indonesia. Kita sadar dan berterima kasih, Pancasila sebagai ideologi, sebagai alat perekat, sebagai alat nomor satu bagi bangsa dan negara Indonesia," jelasnya.
Ia juga mengingatkan kembali bahwa, Partai NasDem menawarkan semangat persahabatan. Semangat kerjasama dan seluruh elemen masyarakat, serta seluruh partai politik peserta pemilu.
"Saya yakin dan percaya apabila kita tetap konsisten atas seluruh upaya, ucapan dan perbuatan kita dengan niat baik. Kita menempatkan kepentingan persatuan bangsa lebih berarti daripada kemenangan Partai NasDem," terangnya.
Baca Juga: Setelah Golkar, Mujib Imron-Wardah Nafisah Terima SK B1 KWK dari NasDem
"Yakinlah dan percayalah saudara-saudara. Allah SWT akan memberikan rahmat dan hidayahnya kepada Partai NasDem ini. Yakin dan percayalah. Nah untuk itulah, saya yakinkan saudara-saudara, berjuanglah dari mulai detik ini, perkuatkan seluruh upaya dan kesiapan saudara-saudara," pungkas mantan jurnalis tersebut. (mdr/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News