TUBAN, BANGSAONLINE.com - Petugas Kepolisian Resort (Polres) Tuban mulai menggelar operasi cipta kondisi terhadap angkutan umum dan barang guna mencegat massa yang akan ikut people power di Jakarta. Operasi ini dilaksanakan di depan Terminal Kambang Putih, Senin (20/5).
Wakapolres Tuban, Kompol Teguh Priyo Wasono di sela-sela memimpin operasi menyatakan, operasi ini bagian dari pengamanan cipta kondisi menjelang penetapan hail Pilpres dan Pileg 2019. Selain itu, bagian upaya intelijen dan pencegahan dari pihak yang tidak bertanggung jawab atau kelompok yang akan berangkat ke Jakarta.
Baca Juga: Gelar FGD Bersama Polres, Kemenag Tuban Serukan Pilkada Damai Tanpa Hoaks dan Politik Identitas
"Kami imbau kepada masyarakat agar diurungkan niatnya untuk ikut serta dalam kegiatan peopel power. Karena disinyalir ada pihak-pihak ketiga yang memanfaatkan situasi ini untuk melakukan provokasi sehingga nanti akan terjadi chaos atau kericuhan," beber Kompol Teguh.
Selama kegiatan operasi, petugas Polres Tuban menghentikan kendaraan yang diduga mengangkut rombongan, untuk diperiksa. Tak hanya itu, petugas juga memeriksa barang yang kemungkinan bisa digunakan untuk kegiatan unjuk rasa yang mengarah ke anarkis. Seperti senjata tajam dan benda yang membahayakan masyarakat.
"Saat berlangsungnya operasi petugas tidak menemukan tanda-tanda ada gerakan people power dari Tuban," ungkapnya. (gun)
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News