JEMBER, BANGSAONLINE.com - Sahroni, seorang kakek berusia 70 tahun asal Dusun Darussalam Desa Jati Mulyo, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, dilaporkan hilang olah warganya. Sahroni kakek asal Jember ini dilaporkan hilang karena sudah tak pernah terlihat oleh warga sejak setahun lalu.
Polisi yang mendapatkan laporan dari warga langsung melakukan penggeledahan bersama Muspika dan TNI setempat, Selasa (18/6). Diduga hilangnya kakek Sahroni itu akibat dibunuh. Sebab, saat ini rumah miliknya telah ditinggali oleh anak pertamanya yang bernama Sariyono.
Baca Juga: Hadir di Kampanye Akbar, Irwan Setiawan Ajak Menangkan Khofifah-Emil
Apalagi saat akan dilakukan penggeledahan, Sariyono sempat berupaya menghalangi petugas. "Pria ini juga diduga memiliki gangguan jiwa. Sehingga kami bersikeras untuk tetap melakukan penggeledahan. Selain itu, kami uuga malakukan penyisiran rumah tersebut," kata Kapolsek Jenggawah Iptu Supriyanto, Selasa (18/6/2019) saat dikonfirmasi wartawan.
Yang mengejutkan, saat dilakukan penggeledahan didapati sebuah kuburan di samping rumah tersebut dengan batu nisan bertuliskan "SARIYONO". Diketahui rumah tersebut dalam kondisi acak-acakan dan tampak tak terurus.
"Kondisi rumah kotor, dan bahkan ada bau tidak sedap," jelasnya.
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
Polisi memberikan atensi serius terhadap misteri hilangnya kakek Sahroni. "Dengan ditemukan kuburan, kami langsung minta keterangan dari SR (Sariyono). Menurut pengakuan dia, kuburan tersebut adalah kuburan bangkai ayam untuk menolak teluh atau santet," ungkapnya. (jbr1/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News