NGAWI, BANGSAONLINE.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ngawi menggelar rapat evaluasi membahas tentang pelaksanaan kampanye pada Pemilu 2019, di sebuah rumah makan dalam kota, Rabu (31/7).
Acara tersebut dihadiri oleh mantan Ketua KPU Ngawi Syamsul Wathoni serta dua mantan komisioner KPU Ngawi. Dalam rapat evaluasi tersebut, Syamsul Wathoni didaulat sebagai moderator.
Baca Juga: Hampir Seluruh Logistik Kebutuhan Pilkada Serentak Tiba di Gudang KPU Ngawi
Acara yang dihadiri oleh seluruh perwakilan parpol yang ada di Ngawi juga dihadiri dari institusi terkait. Termasuk dari Bawaslu Ngawi, dari Dinas Perizinan, Satpol PP, Kesbangpol, dan Kepolisian.
"Dalam pelaksanaan pemilu serentak 2019, ada beberapa metode kampanye yang difasilitasi KPU, antara lain pembuatan alat peraga kampanye, bahan dan debat yang dilaksanakan oleh KPU RI," jelas Ketua KPU Ngawi Prima Aequina Sulistyanti.
Ternyata dalam pelaksanaan kampanye yang telah lalu banyak peserta dari pemilu serentak yang menyatakan kepada KPU Ngawi agar dalam penyediaan alat peraga kampanye (APK), KPU tidak hanya menyediakan saja. Akan tetapi juga satu paket dengan pemasangan dan pemeliharaan.
Baca Juga: Jelang Pilkada, Polres Ngawi Perketat Keamanan Gudang KPU
Sebab menurut dari peserta pemilu serentak 2019, biarpun APK telah disediakan oleh KPU, ternyata biaya pemasangan dan pemeliharaan menjadi kendala tersendiri.
"Biarpun alat kampanye telah disediakan ternyata biaya pemasangan dan pemeliharaan menjadi kendala bagi peserta pemilu," terang Prima.
Diharapkan untuk pelaksanaan pemilu mendatang maupun pelaksanaan Pilkada 2020 akan ada perubahan. Dengan adanya hasil rapat evaluasi ini yang selanjutnya akan diteruskan ke KPU Provinsi dan KPU RI. (nal/ian)
Baca Juga: Deklarasi Pemilu Damai, Ketua KPU Ngawi Tidak Larang Sosialisasi Kotak Kosong
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News