SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Nahas dialami Teguh Novianto, warga Perumahan Jaya Regency Blok N, Desa Pepe, Kecamatan Sedati. Lantaran kena tipu, pemuda pegawai barber shop itu pulang membawa guntingan kardus dari menjual satu unit motor Honda CBR W 4765 QX miliknya.
Teguh menceritakan, aksi penipuan itu ia alami pada Sabtu (5/10) lalu. Sebelumnya, korban memang sudah berencana menjual motor sport dari tabungan bekerja di barbershop itu. Ia pun menawarkan motornya melalui media sosial.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden, Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus Judol Periode Oktober-November 2024
“Saya posting di facebook,” ucap Teguh saat ditemui di rumahnya.
Belum lama ia posting, ada nomor WhatsApp masuk dan minat untuk membeli motor bercat hitam itu. Niatnya untuk COD (Cash On Delivery), pembeli minta ketemuan di sebuah warkop di depan kantor Desa Pekarungan, Kecamatan Sukodono.
“Sekalian mau beli motor Honda Vario milik orang Sukodono, jadi saya mau ketemuan,” imbuh Teguh.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Keduanya pun bertemu, korban ditemani satu temannya. Sedangkan seorang pembeli datang diantarkan temannya menggunakan motor matic. Pelaku kemudian meminta izin untuk mencoba motor yang dibawa korban di lokasi warung itu. Sebagai jaminannya, pelaku menyerahkan sebuah tas dan di dalamnya bersi amplop berwarna coklat.
“Itu uangnya di amplop tolong dijaga dulu, saya coba motornya,” ucap korban menirukan ucapan pelaku.
Namun setelah lama ditunggu, pelaku tak kunjung kembali. Curiga dengan kejadian itu, korban akhirnya membuka bungkusan kertas itu. Korban semakin terkejut lantaran isi dalam amplop cokelat itu bukanlah uang.
Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare
Melainkan hanya guntingan kardus seukuran uang kertas. Kesal dengan kejadian itu, korban akhirnya pergi melapor ke polisi.
“Pertama di Polsek Sukodono, bilangnya gak ada alat, jadi saya lapor ke Polresta Sidoarjo,” urai Teguh.
Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Ali Purnomo mengaku juga sudah menerima laporan tersebut. “Masih lidik,” singkat mantan Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya itu. (cat/rev)
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News