BLITAR, BANGSAONLINE.com - Kejadian nahas dialami Supini (54), warga Dusun Mungkung, Desa Wonorejo, Kecamatan Talun. Dia terseret KA Gajayana relasi Jakarta (Pasar Senin)-Malang di perlintasan kereta api Lingkungan Sumberjo, Kelurahan Talun, Senin (7/10/2019).
Kronologis kejadian berawal saat korban hendak pergi ke rumah kerabatnya untuk membantu hajatan. Korban saat itu menyeberangi rel dari arah utara ke selatan sekitar pukul 07.30 WIB.
Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung
Diduga korban tidak menyadari ada kereta api yang akan melintas. Hingga saat kereta api semakin dekat, roda belakang sepeda yang dituntun korban masih berada di dalam rel. Korban yang sebenarnya sudah berada di luar rel langsung terseret sejauh lima meter akibat roda belakang sepedanya tertabrak kereta api.
"Korban menuntun sepeda menyeberangi rel kereta api. Saat itu ban sepeda bagian belakang masih berada di dalam rel saat ada kereta melintas. Hingga akhirnya ban belakang sepeda korban tersambar kereta api hingga mengakibatkan korban ikut terseret yang posisinya sudah berada di luar rel," kata Kasatlantas Polres Blitar, AKP Muhammad Amirul Hakim.
Korban mengalami luka di beberapa bagian kaki, pinggul dan dahi. Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Ngudi Waluyo, Wlingi. Sempat mendapatkan perawatan, korban akhirnya meninggal karena pendarahan di pinggul.
Baca Juga: Truk Muat Tebu Terguling di Jalan Menikung Jalur Blitar-Malang
"Menurut keterangan dokter, korban mengalami pendarahan di dalam pinggulnya yang mengalami patah tulang. Hingga akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia," pungkasnya. (ina/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News