Bupati Bangkalan Resmikan PPTQ Habib Abdurrahman Assegaf di Ko'olan Blega

Bupati Bangkalan Resmikan PPTQ Habib Abdurrahman Assegaf di Ko Peresmian PP. Tahfidz Al Quran Habib Abdurrahman Assegaf di Dsn. Bujuk Kramat Morsabe, Desa Ko'olan, Kec. Blega, Kab. Bangkalan, Ahad (17/11).

BANGKALAN, BANGSAONELINE.com - R. Abdul Latif Imron Amin meresmikan Pondok Pesantren Tahfidz Al Qur'an (PPTQ) Habib Abdurrahman Assegaf di Dsn. Bujuk Kramat Morsabe, Desa Ko'olan, Kec. Blega, Kab. Bangkalan, Ahad (17/11).

berharap adanya PPTQ yang baru dibangun ini bisa menambah serta membantu peran pemerintah dalam mencerdaskan anak bangsa.

Baca Juga: DPRD Bangkalan Tetapkan Raperda Fasilitas Penyelenggaraan Pesantren

"Semoga akan lahir anak muda yang berakhlak, cerdas, agar semua tokoh masyarakat bersinergi dalam rangka membangun masyarakat aman dan tenteram. Apalagi tagline Kabupaten Bangkalan Kota Zikir dan Sholawat," katanya.

Dalam kesempatan itu, Pendiri PP. Tahfidz Al Qur'an H. Zaini menceritakan latar belakang dirinya mendirikan pondok tersebut. Yakni, berawal dari ketergugahannya atas kehidupan pribadinya yang lama merantau ke Pulau Dewata sejak kecil, yang hampir jauh dengan kehidupan Islam kaffah.

"Dari hal ini, ingin membangun Islam lebih maju dan makmur lewat pembukaan Pondok Pesantren Tahfid Al Qur'an," tutur KH. Hannan Sya'roni yang mewakili pendiri PP Tahfid.

Baca Juga: Bagikan 500 Sertifikat Tanah Warga Bangkalan, Wakil Kepala BPN Minta Kades Bantu Urus Administrasi

KH. Sya'roni menuturkan bahwa H. Zaini lebih banyak bergaul dengan orang asing, bahkan ia sendiri merasa asing dengan tempat tanah kelahirannya sendiri.

Awalnya, H. Zaini datang ke KH. Ainur Ropik dari Sampang. Setelah Salat Shubuh, H. Zaini menghadapnya. Ia lalu mengutarakan niatkan ingin mendirikan PPTQ, walaupun dirinya tidak Hafidz Al Qur'an. Bahkan H Zaini ingin meninggal di tengah-tengah PPTQ agar ikut dinginnya para hafidz dan hafidzah.

"Oleh karenanya, KH. Ainur Ropik membantu mengirimkan 45 santri, di antaranya hafidz 30 juz, hafiz 20 juz, 10 juz, dan 5 juz," ujar KH. Sya'roni

Baca Juga: Bupati Bangkalan Non-Aktif Divonis 9 Tahun Penjara dan Denda Rp300 Juta

KH. Mukhlis Muhsin Pengasuh PP. Al Anwar Modung mengapresiasi pendiri PPTQ H. Zaini meskipun awalnya tidak pernah bergelut di dunia pendidikan. "Masyarakat harus dapat membantu keberlangsungan PPTQ sehingga menjadi Pesantrean Al Qur'an yang dapat meningkatkan SDM masyarakat," harapnya.

"Perlu didorong dan support agar PPTQ yang bediri di tengah-tengah pelosok desa. Kita do'akan semoga PPTQ ini berlanjut, maju, dan sukses," sambungnya. (uzi/rev/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Awal Mula Tarawih Cepat di Ponpes Hidayatullah Al Muhajirin Bangkalan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO