Pergi ke Ladang, Kakek 61 Tahun Hilang di Hutan

Pergi ke Ladang, Kakek 61 Tahun Hilang di Hutan Tim SAR terus melakukan pencarian korban di area hutan pinus di sekitar Jalibar Kota Batu.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Danu (61), warga Jalan Teratai RT 03 RW 09 Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu, yang hilang sejak 1 Desember 2019 di ladang ganjaran sekitar area Jalur Lingkar Barat (Jalibar) , hingga Kamis (5/12) belum berhasil ditemukan.

“Ya, hingga Rabu (4/12) sore korban belum ditemukan. Kami akan melanjutkan pencarian pada Kamis (5/12) ini. Semoga saja berhasil ditemukan,” ujar Sasmito, Kepala BPBD , Kamis (5/12).

Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Tinjau Perbaikan Stadion Brantas dan GOR Gajah Mada

Dijelaskan, tim yang terlibat dalam pencarian hampir 150 orang yang berasal dari Basarnas, BPBD , PPMR, RM #ESTEHANGET, Tagana , BAM Rescue, SAR Samudera, PMI , RAM (Relawan Ambulan Malang), SATRIA Rescue, Rescue, SAR Pakem, Relawan Garda, RPMR, Malang Selatan Rescue, Rumah zakat, Navigator Indonesia, SAR Moong, PSC Batu, SAR Popeye, SAR Gimbal Alas Indonesia, MPA Meratus, dan SAR MTA.

Tim gabungan sudah melakukan penyapuan di sejumlah titik. Pada hari pertama, tim menyapu dari koordinat 7°53'59"S 112°30'49.7"E menuju koordinat 7°53'45.25"S 112°30'48.75"E dengan radial 349° dengan hasil nihil.

Di hari kedua, tim menyapu dari koordinat 7°53'59"S 112°30'52.73"E menuju koordinat 7°53'44.80"S 112°30'52.15"E dengan radial 357° dengan hasil nihil juga.

Baca Juga: Saat Cek Logistik KPU, Pj Wali Kota Batu Beri Arahan Petugas Gabungan untuk Tertibkan APK

Begitu juga dengan pencarian hari ketiga. Tim melaksanakan penyapuan dari koordinat 7°53'59"S 112°30'55.52"E menuju koordinat 7°53'44.35"S 112°30'55.45"E dengan radial 359° dengan hasil nihil. Di hari keempat, tim juga belum berhasil menemukan korban dengan lokasi pencarian pencarian dengan menggunakan trail dan dari pihak BPBD menggerakkan drone guna melakukan pemetaan di titik-titik yang dicurigai.

“Namun, karena kencangnya angin, sehingga drone BPBD loss contact dan hilang dikarenakan faktor alam dan pohon pinus yang cukup rapat,” ungkapnya.

Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Minta Perbaikan Ruas Jalan Sultan Agung Dipercepat

Kejadian ini bermula saat pada hari Minggu, 1 Desember 2019 sekitar pukul 07.00 WIB korban diantar oleh anaknya ke ladang ganjaran di sekitar area Jalibar. Pada pukul 15.00 WIB korban hendak dijemput kembali oleh anaknya. Namun, korban sudah tidak ada di tempat. (asa/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Dengan Santainya, Maling Gasak Motor Karyawan Pabrik di Kota Batu':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO