KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan dibantu petugas kepolisian serta warga setempat disibukkan membersihkan ranting-ranting yang mengganggu arus lalu lintas di beberapa sudut Kota Kediri, Senin (9/12) sore.
Derasnya hujan disertai angin kencang yang terjadi di Kota Kediri Senin siang membuat belasan pohon tumbang.
Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan
Sesuai catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri, terdapat 18 pohon skala besar tumbang dan juga tiga mobil rusak karena tertimpa pohon. Tiga mobil yang tertimpa pohon tersebut masing-masing saat diparkir di Jalan Hayam Wuruk. Yakni, mobil Datsun Go di jalan Sriwijaya, Suzuki Karimun Wagon, dan Toyota Rush saat diparkir di Jalan Panglima Polim.
Dari ketiga mobil itu, yang mengalami kerusakan paling parah adalah mobil Suzuki Karimun Wagon milik Febrina warga Kelurahan Kemasan.
“Memang setiap hari mobil diparkir di situ. Selain aman, di bawah pohon tentunya tidak panas. Hari ini mungkin sedang apes saja,” kata Muryanto, ayah Febrina.
Baca Juga: Soal Indonesia Emas 2045, Vinanda-Qowim Siapkan Program Smart Living dan Lingkungan Berkelanjutan
Sesuai pengamatan, pohon jenis Sono dengan ukuran besar tersebut menimpa pas bagian tengah mobil. Bahkan ranting-rantingnya menimpa rumah makan di depannya. Saking besarnya pohon, petugas tampak kesulitan memotong ranting-ranting menggunakan gergaji mesin ukuran kecil.
Sementara itu, banyaknya pohon tumbang mengakibatkan arus lalu lintas di beberapa titik di Kota Kediri tersendat. Bahkan ada yang sampai dilakukan penutupan arus, karena jalannya tertimpa pohon yang tumbang.
Kapolsek Kediri Kota Kompol Suyitno mengatakan, pihaknya langsung meminta anggotanya untuk terjun langsung membantu masyarakat membersihkan ranting yang pohonnya tumbang, terutama yang menutupi jalan.
Baca Juga: ODGJ pun di Kota Kediri Kini Haru Miliki KTP-El, Begini Kisah dan Caranya Petugas Perekaman
“Kami terjunkan anggota untuk mengatur arus lalu lintas dan juga membantu masyarakat memberssihkan ranting-ranting,” ujarnya.
Selain membantu masyarakat, juga dikerahkan untuk mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. Kalau hanya tersendat sangat wajar, karena memang lagi ada musibah.
Sementara itu, hujan deras dan angin kencang juga memporak-porandakan pepohonan di Sumber Jiput. Bahkan dikabarkan ada 1 orang yang meninggal dunia dan 1 orang luka-luka. Hingga berita ini diturunkan belum ada identitas korban yang meninggal dunia tersebut, mengingat petugas masih berusaha melakukan evakuasi. (rif/ian)
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Lepas Keberangkatan Almarhum Gus Sunoto ke Peristirahatan Terakhir
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News