KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang kembali terjadi di Kota Mojokerto dan sekitarnya pada Senin (3/2) mulai pukul 15.25 WIB. Turunnya curahan air hujan yang tinggi ini sempat membanjiri ruas jalan-jalan utama Kota Mojokerto.
Beruntung, pembangunan saluran drainase di semua wilayah Kota Mojokerto sudah selesai, Sehingga meski curah hujan begitu tinggi, air langsung terserap oleh saluran drainase tak sampai menimbulkan genangan maupun banjir.
Baca Juga: Pj Ali Kuncoro dan Ketua DPRD Kota Mojokerto Tinjau Logistik KPU Jelang Pilkada Serentak 2024
Di sisi lain, turunnya hujan justru menguntungkan para tukang becak. Sebab, beberapa orang yang sedang jalan-jalan di kota justru paling sering naik becak karena bisa sekalian berteduh.
"Kebanyakan para ibu maupun remaja putri yang berteduh saat hujan tiba memanggil-manggil kami. Nah itulah rejeki tulang becak saat musim hujan," kata Parman, salah satu tukang becak.
Perlu diketahui, hampir dua bulan Mojokerto dan sekitarnya dilanda hujan deras disertai angin kencang. Sehingga membuat Pemerintah Kota Mojokerto untuk terus siaga dalam mengantisipasi hal-hal.yang tidak diinginkan. Seperti halnya, penebangan pohon yang.umurnya tua, pembangunan saluran drainase maupun rehabilitasi saluran air di semua wilayah Kota Mojokerto.
Baca Juga: 3 Raperda Hasil Fasilitasi Gubernur Jatim Turun, Pemkot Mojokerto Sodorkan 5 Raperda Baru
"Sesuai imbauan dari Pak Presiden, supaya semua daerah harus tanggap dan mengantisipasi cuaca ekstrem. Alhamdulillah, [emkot sudah melaksanakannya," ungkap Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari. (ris/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News