SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Achmad Fauzi, S.H. sangat mendukung keberadaan rumah singgah bagi masyarakat kepulauan sebagai tempat sementara bagi warga yang tidak memiliki tempat atau rumah di daerah daratan.
Karena itu, Pemerintah Kabupaten Sumenep ikut membantu menyediakan rumah singgah yang berlokasi di Perumahan Bumi Sumekar Asri Nomor 11, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep.
Baca Juga: DLH Sumenep Siagakan 2 Mobil untuk Antisipasi Pohon Tumbang, Warga Diminta Jangan Buat Laporan Palsu
“Keberadaan rumah singgah ini sangat penting bagi warga kepulauan yang tidak memiliki rumah di daratan untuk tempat beristirahat sementara waktu, sehingga saya sebagai warga Kabupaten Sumenep membantu menyediakan rumah itu,” kata Wakil Bupati pada Peresmian Rumah Singgah di Perumahan Bumi Sumekar, Kamis (13/02/20).
Keberadaan rumah singgah warga kepulauan itu, sejatinya hasil aspirasi masyarakat, khususnya mahasiswa Kepulauan Sapeken yang menginginkan ada rumah penampungan sementara. Harapannya, rumah itu untuk membantu masyarakat yang tidak bisa pulang ke kepulauan akibat ada kendala atau hambatan. Seperti tidak ada transportasi laut beroperasi menuju ke kepulauan akibat cuaca buruk, ataupun ada persoalan lainnya.
“Beberapa waktu lalu, Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (Himpas) melalui Rumah Aspirsi (RuAs) Pemuda Sumenep, menyampaikan kepada saya, kalau mereka membutuhkan rumah singgah, guna membantu masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Bahas Pengembangan Ekonomi di Kangean, Bappeda Sumenep Audiensi dengan Kementerian PPN
Dikatakan, sebelum merealisasikan rumah singgah itu, meminta kepada Himpas untuk menyusun konsep programnya, agar keberadaannya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat kepulauan yang membutuhkan tempat singgah.
“Setelah mereka menyerahkan program rumah singgah, ternyata sangat positif, sehingga saya sebagai warga Kabupaten Sumenep secara pribadi langsung merespons untuk membantu menyediakan rumah singgah itu,” papar Achmad Fauzi.
Ia berharap, pengelola rumah singgah benar-benar menjalankan programnya, supaya berefek positif bagi masyarakat kepulauan. Bahkan jika perkembangannya berjalan baik, akan menjadi dasar masyarakat untuk mengajukan program pembangunan rumah singgah kepada Pemerintah Daerah.
Baca Juga: Kembangkan Bakat dan Minat, Pemkab Sumenep Gelar Festival Kreasi Anak Yatim
Manakala rumah singgah ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, tentu saja lebih mudah mengajukan program rumah singgah, karena usulannya bukan sebatas aspirasi atau kebutuhan di atas kertas, namun konsep dan impelentasinya sudah jelas,” pungkasnya.
Sementara penanggung jawab rumah singgah warga kepulauan, Fajrullah mengungkapkan, tempat ini menjadi salah satu solusi warga kepulauan yang membutuhkan tempat beristirahat sementara waktu, bahkan di tempat itu juga membantu masyarakat yang membutuhkan informasi, sehingga keberadaannya multi fungsi.
“Keberadaan rumah singgah ini berkat dukungan penuh Wabup Achmad Fauzi bekerja sama dengan pihak lain, seperti Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Dinas Sosial,” terangnya. (aln/rev)
Baca Juga: Ajak Masyarakat Gelorakan Bela Negara, Bupati Sumenep Singgung Isu Geopolitik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News