TUBAN, BANGSAONLINE.com - Seorang ABK Kapal Tugboat yang berasal dari PT Adiguna, ditemukan tewas di kamar mandi dan didaratkan di pelabuhan milik PT PJB PLTU Tanjung Awar-awar Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Selasa (23/3).
Korban diketahui adalah M Sugiono (36) warga Jalan Gunung Satu No 08 Kelurahan Kargo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat, Kota Balikpapan.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Menurut Direktur RSUD Dr. Koesma Tuban, dr Saiful Hadi, korban tewas bukan karena virus Corona. Berdasarkan pemeriksaan tim medis RSUD Tuban, korban diindikasi terkena serangan jantung.
Selain itu, berdasarkan keterangan teman satu kapalnya, sebelum meninggal korban tidak ada riwayat batuk, pilek, sesak, ataupun demam.
"Sementara korban sendiri memiliki riwayat diabet dan darah tinggi," ujar Saiful.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Karena itu, mantan Kepala Dinkes Tuban ini memastikan isu di medsos yang menyebut bahwa seorang ABK Tugboat meninggal karena terpapar corona, adalah tidak benar.
Ia meminta masyarakat agar tidak mudah percaya informasi mengenai Covid-19 yang beredar di media sosial, karena belum tentu kebenarannya.
"Menyikapi Corona ini masyarakat jangan panik, dan tetap menjaga pola hidup sehat dan bersih," tuturnya.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Yoan Septi Hendri menerangkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyeledikian atas meninggalnya ABK PT Adiguna tersebut.
"Ya, masih penyelidikan," singkatnya. (wan/rev)
Baca Juga: Lewat Restorative Justice, Kejari Tuban Selesaikan Kasus Penganiayaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News