GRESIK, BANGSAONLINE.com - Data kasus virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Gresik terus merangkak naik tiap harinya. Tim Satgas Pencegahan Penanganan Covid-19 Gresik merilis data terbaru, Sabtu (28/3) hingga pukul 14.00 WIB.
Nadhif, Pelaksana Harian (Plh) Tim Satgas Pencegahan Penanganan Covid-19 Gresik menyampaikan pasien yang terkonfirmasi positif Corona bertambah. Begitu pun Orang Dalam Risiko (ODR), Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
Untuk positif Corona menjadi 2 orang, rinciannya 1 meninggal dan 1 dalam perawatan. ODR Corona naik menjadi 706 orang dari sebelumnya, 691 orang. Dari jumlah tersebut, yang sudah dipastikan negatif atau selesai menjalani pemeriksaan sebanyak 469 orang.
Sementara jumlah ODP 132 orang dari sebelumnya, 90 orang. Rinciannya, yang masih dipantau 107 orang dan selesai 25 orang.
Sementara PDP naik menjadi 24 orang dari sebelumnya, 22 orang. Rinciannya, masih dirawat 20 orang, dan sehat 4 orang.
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Dalam kesempatan ini, Sekretaris Tim Satgas Pencegahan Penanganan Covid-19 Gresik, Saifudin Ghozali, juga menyampaikan bahwa pasien PDP Corona yang sebelumnya meninggal dipastikan positif Corona. Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium.
"Sehingga, positif Corona di Gresik menjadi 2 (1 meninggal dan 1 dalam perawatan)," ungkap Ghozali didampingi Kabag Humas dan Protokol, Reza Pahlevi kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (28/3).
Adapun jumlah ODP Corona sebanyak 132 orang tersebar di 17 kecamatan. Rinciannya, Kecamatan Manyar 35 orang, Gresik 9 orang, Kebomas 34 orang, Dukun 1 orang, Balongpanggang 1 orang.
Baca Juga: Di Ponpes Tanbihul Ghofilin, Plt Bupati Gresik Sosialisasikan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
Kemudian Driyorejo 3 orang, Kedamean 4 orang, Bungah 2 orang, Ujungpangkah 1 orang, Sidayu 2 orang, Duduksampeyan 2 orang, Cerme 4 orang, Sangkapura 4 orang, Tambak 8 orang, Benjeng 1 orang, Menganti 3 orang, dan Wringinanom 1 orang.
"Dari luar wilayah 15 orang, dan alamat belum jelas 2 orang, sehingga total 132," jelasnya.
Sedangkan untuk PDP Corona, dari total 24 orang, tersebar dari 9 kecamatan. Rinciannya Kecamatan Dukun 1 orang, Panceng 2 orang, Kebomas 5 orang, Manyar 7 orang, Driyorejo 3 orang, Duduksampeyan 1 orang, Menganti 2 orang, Bungah 1 orang, Sidayu 1 orang, dan luar wilayah 1 orang.
Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024
"Kami minta masyarakat tetap waspada dan tidak panik. Hindari keluar rumah dan kerumanan massa untuk mencegah sebaran Corona," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News