SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji mengecek Posko Mudik dan Pelayanan Covid-19 di Terminal Bus Bungurasih, Waru, dan Stasiun Kereta Api Sidoarjo, Sabtu (11/4/2020) sore.
Langkah ini sebagai antisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19) dari warga di luar Kabupaten Sidoarjo, yang melalui sarana transportasi bus maupun kereta api.
Baca Juga: Polisi di Sidoarjo Kawal Distribusi Logistik Pilkada 2024 Melalui Jalur Laut
Di Terminal Bus Bungurasih, Waru, Sidoarjo misalnya. Tampak di terminal kedatangan bus dari luar kota menurunkan penumpang. Sesampai di tempat penurunan, para penumpang harus melakukan proses sterilisasi antisipasi Covid-19.
Di antaranya dilakukan screening suhu tubuh, penyemprotan disinfektan di bilik antiseptik, mencuci tangan dengan sabun antiseptik.
Tahapan serupa sebagai pencegahan penyebaran Virus Corona juga didapati di Stasiun Kereta Api Sidoarjo dan Tanggulangin. Para petugas yang melakukan pengecekan dan sterilisasi terhadap para penumpang juga dibekali dengan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai protokol kesehatan penanganan Covid-19.
Baca Juga: Beraksi 2 Kali, Pelaku Curanmor Asal Kediri Dibekuk
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji menjelaskan, bahwa kegiatan yang ada di Terminal Bus Purabaya di Bungurasih dan Stasiun Kereta Api Sidoarjo, merupakan kegiatan yang seharusnya dilakukan dan memang ini sudah berjalan sejak dua minggu lalu. Hanya, menurutnya masih butuh penyempurnaan terkait dengan situasi dan kondisi yang terjadi akhir-akhir ini.
"Terlebih sebenarnya posko mudik dan pelayanan Covid-19 ini juga berguna untuk mengevaluasi dan memantau perkembangan situasi kondisi yang terkait dengan darurat Covid-19. Sehingga di posko ini kita bangun fasilitas yang dapat melengkapi sarana kesehatan," katanya.
Baca Juga: Pastikan Rampung Total, Plt Bupati Sidoarjo Sidak Pengerjaan Betonisasi Jalan
Lanjut Sumardji, posko ini lebih mengutamakan safety, khususnya protokol kesehatan dalam hal penyelamatan dan pertolongan pertama. Di posko kesehatan anti Covid-19, juga disediakan 10 pcs Alat Pelindung Diri (APD), dan terdapat pula ruang isolasi beserta tim medisnya, yang disiagakan untuk menolong seseorang yang terpapar virus Covid 19 atau PDP. Sehingga, petugas yang melakukan pertolongan juga terselamatkan dari berbagai faktor risiko, serta tidak perlu was-was lagi.
“Di dalam pelaksanaan sterilisasi penumpang di terminal maupun stasiun guna penyebaran Virus Corona, kami juga melibatkan instansi terkait. Harapannya upaya ini dapat berjalan maksimal, sehingga penyebaran virus corona dapat dengan cepat terdeteksi,” imbuh Kapolresta Sidoarjo. (cat/rev)
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden, Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus Judol Periode Oktober-November 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News