GRESIK, BANGSAONLINE.com - Warga Gresik yang dinyatakan positif virus Corona (COVID-19) bertambah 4 orang. Sehingga, jumlah warga positif COVID-19 menjadi 14 orang, hingga Minggu (12/4).
Hal ini disampaikan Ketua Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, Bupati Sambari Halim Radianto melalui Wakil Ketua Gugas Wabup Moh. Qosim saat menggelar konferensi pers, Ahad (12/4).
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
Ia menyampaikan, dari 14 warga Gresik positif COVID-19, rinciannya 1 meninggal, 1 sembuh, dan 12 dalam perawatan di sejumlah rumah sakit.
"Hari ini (Minggu, Red) ada tambahan 4 orang positif COVID-19, sehingga total 14 orang," ujar Moh. Qosim, Minggu (12/4), sore.
Adapun 14 warga positif COVID-19 itu tersebar di Kecamatan Manyar 3 orang, Kebomas 4 orang, Menganti 2 orang, Driyorejo 2 orang, Benjeng 1 orang, Duduksampeyan 1 orang, dan Sidayu 1 orang.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
"Jadi, tambahan 4 dari Kebomas 2 orang, Diroyorejo, dan Menganti masing-masing 1 orang," terangnya.
Kemudian untuk pasien dalam pengawasan (PDP), tetap 80 orang, dengan keterangan 3 meninggal, 51 orang dalam pengawasan, dan 26 orang selesai pengawasan.
"Untuk orang dalam pemantauan (ODP) naik menjadi 1.035 orang, dari sebelumnya 1.017 orang. Rinciannya 800 orang dipantau, dan 235 orang selesai dipantau," jelasnya.
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Sementara untuk orang dalam risiko (ODR) tetap 847 orang, yang mana 697 di antaranya sudah lepas pengawasan. "Untuk orang tanpa gejala (OTG) menjadi 132 orang," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News