Tahun 2014, Aksi Demonstrasi di Sidoarjo Meningkat

SIDOARJO (BangsaOnline) – Sepanjang tahun 2014 aksi demonstrasi (demo) yang dilakukan sejumlah kalangan baik dari mahasiswa, LSM dan buruh meningkat dibanding tahun 2013. Data yang dirilis oleh Polres Sidoarjo, Rabu (31/12/2014) menunjukkan, aksi demo selama tahun 2014 meningkat 0,46 persen dibanding tahun sebelumnya.

Aksi buruh/karyawan misalnya, meningkat sebanyak 0,39 persen sejumlah 167 kali dengan jumlah 587 kali, angka tersebut merupakan peningkatan jika dibanding tahun 2013 sejumlah 420 kali.

Baca Juga: 69 Pelaku Kasus Narkotika Diamankan Polres Sidoarjo dari Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024

Begitupun dalam aksi mahasiswa/pelajar mengalami kenaikan 2 persen dalam 1 tahun naik 2 kali dibanding tahun sebelumnya yang hanya 1 kali dalam akhir tahun. Semantara aksi parpol/ormas meningkat 0,5 persen dengan jumlah 3 kali dibanding tahun 2013 hanya 2 kali melakukan aksi demonstrasi.

Untuk aksi LSM menurun 0,5 persen dengan aksi sebanyak 2 kali, dibanding tahun 2013 sebanyak 3 kali, sementara aksi warga juga menurun secara signifikan dengan persentase 0,52 persen, mereka hanya aksi sebanyak 12 kali dibanding tahun 2013 sebanyak 25 kali.

Kasubag Humas Polres Sidoarjo AKP Samsul Hadi mengatakan, kenaikan aksi demo merupakan banyak momentum pada tahun 2014. "Seperti Pileg dan Pilpres serta aksi buruh pada may day, serta mengkritisi kebijakan pemerintah daerah," katanya saat melakukan gelar rilis akhir tahun di Gedung Bara Daksa Polres Sidoarjo, Rabu (31/12/2014).

Baca Juga: Guru SMP Negeri di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka atas Laporan Dugaan Cabuli Siswinya

Menurutnya, setiap aksi yang dilakukan selama tahun 2014 tersebut, pihaknya (kepolisian) selalu mengamankan objek-objek yang memang biasa digelar aksi untuk menunut haknya. Diantaranya, lanjut Samsul, seperti Gedung DPRD Sidoarjo, Kantor Pemkab Sidoarjo, Kantor Dinsosnaker, Kejaksaan, Pengadilan dan beberapa titik lainnya yang dijaga.

"Dan alhamdulillah, semua pengaman dalam aksi, pengamanan tidak sampai ada kekisruhan dengan pihak pendemo," pungkas Samsul Hadi didampingi KBO Sat Reskrim Ipda Samad dan  KBO Sat Reskoba Iptu Darmadji saat memaparkan jawaban dari media yang menghadiri acara tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News