LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Kasus Coronavirus Disease atau Covid-19 di Kabupaten Lumajang bertambah setiap harinya. Bahkan per hari ini, Kamis (30/4) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lumajang, Agus Triono menyampaikan ada penambahan dua orang positif Covid-19.
"Hasil swab telah diterima Pemkab Lumajang, dua orang dinyatakan Positif Covid-19," kata Agus.
Baca Juga: Alasan Prestasi, Keluarga Besar Ponpes Syarifuddin Lumajang Doakan Khofifah Jadi Gubernur 2025-2030
Dua orang tersebut menambah daftar pasien yang terjangkit Covid-19 menjadi 20 orang. "Kemarin baru 18 orang, kini sudah 20 orang," katanya, Kamis (30/4).
Agus mengatakan, dua orang tersebut merupakan warga Kecamatan Sumbersuko dan Kecamatan Rowokangkung. Dari Kecamatan Sumbersuko, pasien berinisial S (43). Ia punya riwayat melakukan perjalanan dari kota Surabaya, dan kemudian mengalami sesak napas dan demam.
"Pada tanggal 07 April 2020 menjalani rawat inap di RSUD dr. Haryoto Lumajang dengan diagnosa Pneumonia. Kemudian pada tanggal 29 April 2020 hasil swab test dinyatakan positif Covid-19, saat ini menjalani rawat inap di ruang isolasi RSUD dr. Haryoto Lumajang," terangnya.
Baca Juga: Sambangi Pasar Baru Lumajang, Khofifah Janji Lanjutkan Zakat Produktif untuk Usaha Ultra Mikro
Sementara itu, dari Kecamatan Rowokangkung, inisial EA (43). Pasien menjalani rawat inap di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Lumajang pada tanggal 17 April 2020 dengan diagnosa infeksi paru-paru, gagal jantung, efusi pleura. Kemudian pada tanggal 24 April 2020 kondisi membaik dan diperbolehkan pulang.
"Namun pada tanggal 29 April 2020 hasil swab test dinyatakan positif Covid-19, saat ini menjalani isolasi mandiri di rumahnya," ujarnya.
Agus menyatakan, sudah separuh kecamatan di Kabupaten Lumajang masuk zona merah. Yakni, Kecamatan Kedungjajang, Klakah, Randuagung, Sukodono, Lumajang, Padang, Rowokangkung, Sumbersuko, Tempeh, dan Pasirian.
Baca Juga: Kampanyekan Paslon Indah-Yudha, Repnas Lumajang Bagikan Ikan Tongkol Gratis ke Pedagang
Untuk itu, Agus menekankan kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lumajang. "Mari kita bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 dengan senantiasa memakai masker, tidak perlu bepergian keluar rumah apabila tidak ada keperluan yang mendesak, hindari kerumunan, dan senantiasa menjaga kebersihan, utamanya melakukan cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir," pesannya.
Dalam kesempatan ini, Agus juga menyampaikan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 333 orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 50 orang.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lumajang, Bayu Wibowo mengungkapkan, bahwa angka 20 orang pasien positif Corona di Kabupaten Lumajang merupakan yang tertinggi di wilayah Tapal Kuda.
Baca Juga: Targetkan Suara 72 Persen, JKSN Lumajang Deklarasi Siap Menangkan Khofifah-Emil
"Lebih tinggi dibanding kabupaten sekitar kita. Paling tinggi di Tapal Kuda. Harus hati-hati dan selalu memakai masker," pungkasnya. (ron/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News